Laporkan Masalah

Representasi Perlawanan Kaum Migran Cina di Amerika Serikat Dalam Film Ip Man 4: The Finale (Sebuah Pembacaan Poskolonial)

JANTAN PUTRA BANGSA, Dr. Budiawan, M.A.

2022 | Tesis | MAGISTER KAJIAN BUDAYA DAN MEDIA

Penelitian ini merupakan pembacaan poskolonial terhadap film Ip Man 4: The Finale dengan menggunakan kerangka pemikiran Edward Said dan Homi Bhabha. Pemikiran Edward Said yang menekankan pada wacana kolonial yang melakukan dikotomi "Barat" dan "Timur" digunakan untuk menggambarkan konstruksi "Barat" dan "Timur" yang dihadirkan dalam film Ip Man 4, sedangkan pemikiran Homi Bhabha yang menganggap bahwa posisi penjajah dan terjajah mengalami dinamika yang saling terkait dan saling mempengaruhi diantara keduanya, digunakan untuk menjelaskan bentuk-bentuk perlawanan orang-orang Cina terhadap subjek Barat di Amerika. Berdasarkan pembacaan atas adegan-adegan, dialog, dan juga narasi dari teks film itu dapat ditarik kesimpulan bahwa film ini makin mengukuhkan perbedaan subjek Barat dan subjek Timur yang saling membenci, tetapi ada subjek Barat maupun subjek Timur yang sejak awal bersikap ambivalen. Dari sini dapat ditarik kesimpulan bahwa film Ip Man 4, memang tidak mencoba mendamaikan hubungan saling membenci antara subjek Barat dan subjek Timur, masing-masing merasa lebih superior dibanding yang lain, tetapi hanya menjelaskan bahwa "Barat" dan "Timur" bukan entitas tunggal dan monolitik. Kata kunci: IP Man 4: The Finale, Poskolonial, Orientalisme, Ambivalensi

This research is a postcolonial reading of the Ip Man 4: The Finale film using the framework of Edward Said and Homi Bhabha. Edward Said's thought which emphasizes colonial discourse that carries out the "West" and "East" dichotomy is used to describe the construction of "West" and "East" which is presented in the Ip Man 4 film, while Homi Bhabha's thought which considers that the position of the colonizer and colonized is experiencing dynamics which are interrelated and influence each other between the two, are used to describe the forms of Chinese resistance to Western subjects in America. Based on the reading of the scenes, dialogues, and also the narration of the film's text, it can be concluded that this film reinforces the differences between Western subjects and Eastern subjects who hate each other, but there are Western subjects and Eastern subjects that have been ambivalent since the beginning. From this it can be concluded that the Ip Man 4 film, indeed does not try to reconcile the relationship of mutual hatred between Western subjects and Eastern subjects, each feels superior to the other, but only explains that "West" and "East" are not a single entity and monolithic. Keywords: IP Man 4: The Finale, Postcolonial, Orientalism, Ambivalence

Kata Kunci : IP Man 4: The Finale, Poskolonial, Orientalisme, Ambivalensi