Laporkan Masalah

Exploring the Gender Identity Development Experience of Non-binary Emerging Adults in Indonesia

ALMEIRA HADI, Pradytia Putri Pertiwi, S.Psi., Ph.D.

2022 | Skripsi | S1 PSIKOLOGI

Dengan semakin meningkatnya populasi masyarakat yang beragam gender di Indonesia, kini diketahui ada individu-individu yang mengidentifikasi di luar dikotomi laki-laki-perempuan yang disebut dengan gender non-biner. Indonesia sangat bergantung dan berpegang pada peran dan ekspektasi gender tradisional yang kadang menyempit. Ini menimbulkan tantangan bagi mereka yang mengidentifikasi sebagai non-biner. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman non-biner tentang bagaimana individu-individu ini membentuk identitas gender mereka dan bagaimana mereka terus mengalaminya. Partisipan adalah tiga orang Indonesia berusia 20-22 tahun yang diidentifikasi sebagai non-biner dan direkrut melalui convenience sampling. Dengan menggunakan fenomenologi kualitatif sebagai metodologi penelitian, partisipan diwawancarai dan hasilnya dianalisis menggunakan interpretative phenomenological analysis (IPA). Hasil menunjukkan bagaimana peserta memahami perjalanan identitas mereka sepanjang hidup mereka dan tonggak yang mereka capai. Karena minoritas gender terus mendapatkan daya tarik sosial dan dibahas di bidang akademik di Indonesia, penelitian ini akan berkontribusi pada sedikit literatur tentang pemahaman pengembangan identitas gender individu non-biner.

With the growing population of gender-diverse people in Indonesia, it is now known that there are individuals who identify outside the male-female dichotomy called the non-binary gender. Indonesia heavily relies on and holds on to traditional and often constricting gender roles and expectations. This poses challenges for those who do identify as non-binary. This research aims to explore the non-binary experiences of how these individuals formed their gender identity and how they continue to experience it. Participants are three Indonesians aged 20-22 who identify as non-binary and were recruited through convenience sampling. Adopting qualitative phenomenology as a research methodology, participants were interviewed and results were analyzed using interpretative phenomenological analysis (IPA). Findings show how participants make sense of their identity journey throughout their lifespan and the milestones they reach. As gender minorities are continuing to gain social attraction and are discussed in the academic field in Indonesia, this research will contribute to the scant literature on understanding the gender identity development of non-binary individuals.

Kata Kunci : gender development, non-binary, identity, Indonesia

  1. S1-2022-423135-abstract.pdf  
  2. S1-2022-423135-bibliography.pdf  
  3. S1-2022-423135-tableofcontentpdf.pdf  
  4. S1-2022-423135-title.pdf