Laporkan Masalah

OSSIFIKASI TULANG KLAVIKULA MEDIAL DALAM PENENTUAN USIA DENGAN METODE SINAR-X DI RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA

HERRATRI WIKAN N A, dr. IBG Surya Putra Pidada, Sp.FM (K), MH; dr. Lipur Riyantiningtyas BS., Sp.FM (K), SH

2022 | Tesis-Spesialis | ILMU KEDOKTERAN FORENSIK DAN MEDIKOLEGAL

Latar Belakang : Penentuan usia merupakan salah satu hal yang diperiksa dalam identifikasi. Penentuan usia memiliki banyak metode yang salah satunya dengan metode radiologi dengan sinar-X. Sinar-X dinilai mudah, sering digunakan untuk tes kesehatan sehingga cukup banyak memiliki data banding. Penentuan usia sudah cukup banyak dilakukan namun memiliki rentang selisih yang besar dengan usia kronologis khususnya pada populasi Asia Tenggara. Oleh karena itu, penting untuk mencari metode yang lebih akurat untuk menentukan usia khususnya pada orang hidup yaitu dengan melihat khusus pada tiap-tiap tulang. Tulang dalam penelitian ini menggunakan tulang klavikula yang khusus menentukan usia remaja hingga dewasa muda. Tujuan : akurasi metode sinar X dengan menggunakan tulang klavikula untuk menentukan usia khususnya pada remaja hingga dewasa muda. Metode : Sampel berasal dari data rekam medis RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta dan diambil data dasar dan penunjang radiologi. Pengamatan dilakukan dengan media komputer dan handphone. Eksklusi dilakukan berdasarkan alamat dan kondisi kesehatan yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tulang. Sampel cluster random sampling dilakukan dan diambil 100 sampel untuk dilakukan analisa. Setelah itu dilakukan eksklusi berdasarkan kualitas gambar. Dilakukan deskriptif analitik pada karakteristik sampel dan metode yang digunakan yaitu metode Schmelling. Uji dilakukan dengan T-Test Paired, Wilcoxon, Validitas, Reliabilitas, kurva ROC dan Cohen kappa test. Hasil : Jumlah sampel yang dianalisa sebanyak 84 sampel. Populasi usia kronologis remaja hanya sebesar 25% dibandingkan dengan dewasa muda. Asal alamat lebih dari separuh berasal dari provinsi DIY dan Jawa Tengah. Terdapat perbedaan hasil tahapan berdasarkan perbedaan media serta antara kanan dan kiri. Setiap memiliki grafik meningkat yang sesuai dengan usia kronologis. Sayangnya tingkat akurasi metode tersebut rendah di aplikasikan di Indonesia khususnya di RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta serta menunjukkan usia yang lebih tinggi dibandingkan usia kronologis. Namun begitu memiliki validitas dan reliabilitas yang cukup tinggi antar metode. Kesimpulan : Akurasi metode sinar-x dengan menggunakan tulang klavikula rendah untuk diaplikasikan di populasi Indonesia. Kata Kunci : Akurasi, Tulang Klavikula, Usia, Sinar X-Ray, Schmelling

Background : Age determination is one of identification procedural. Age determination have many methods and one of them is using radiology techniques which is X-Ray. X-Ray is easy, always used for medical check up and have a big data for Sinar-X dinilai mudah, sering digunakan untuk tes kesehatan sehingga cukup banyak memiliki data banding. Penentuan usia sudah cukup banyak dilakukan namun memiliki rentang selisih yang besar dengan usia kronologis khususnya pada populasi Asia Tenggara. Oleh karena itu, penting untuk mencari metode yang lebih akurat untuk menentukan usia khususnya pada orang hidup yaitu dengan melihat khusus pada tiap-tiap tulang. Tulang dalam penelitian ini menggunakan tulang klavikula yang khusus menentukan usia remaja hingga dewasa muda. Aim : accuracy of x-rays method using medial clavicula bones for age determination especially in adolescence until young adults. Methode : The sample comes from the medical record data of RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta and the basic data and radiology support were taken. Observations were made with computer and mobile media. Exclusion was carried out based on addresses and health conditions that affect bone growth and development. Cluster random sampling was conducted and 100 samples were taken for analysis. After that, exclusion is based on image quality. Analytical descriptive was carried out on the characteristics of the sample and the method used was the Schmelling method. The test was carried out with T-Test Paired, Wilcoxon, Validity, Reliability, ROC curve and Cohen kappa test. Result : The number of samples analyzed were 84 samples. The population of chronological age of adolescents is only 25% compared to young adults. More than half of the addresses came from the DIY and Central Java provinces. There are differences in the results of stages based on differences in media as well as between right and left. Each has an increasing graph that corresponds to chronological age. Unfortunately the level of accuracy of the method is low in its application in Indonesia, especially in Dr. RSUP. Sardjito, Yogyakarta and showed a higher age than chronological age. However, it has a fairly high validity and reliability between methods. Conclusion : The accuracy of the x-ray method using the low clavicle bone to be applied in the Indonesian population. Keywords : Accuracy, The Clavicula, Ages, X-Ray, Schmelling

Kata Kunci : Accuracy, The Clavicula, Ages, X-Ray, Schmelling

  1. S2-2022-452234-abstract.pdf  
  2. S2-2022-452234-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-452234-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-452234-title.pdf