Pengaruh Intensitas Moral dan Pengambilan Keputusan Etis terhadap Pelaporan Pelanggaran (Whistleblowing) Studi pada Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam

RISKIKA AMELIA, Ely Susanto, S.IP., M.B.A., Ph.D.,

2022 | Tesis | Magister Manajemen

Pelaporan pelanggaran memiliki peran penting dalam mencegah dan memberantas tindak kecurangan di dalam sebuah organisasi. Mengingat pentingnya pelaporan pelanggaran pada lingkungan kerja, maka penelitian ini menyelidiki hubungan antara intensitas moral dan pengambilan keputusan etis terhadap pelaporan pelanggaran (Valentine dan Godkin, 2019) dan bersifat kuantitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan BP Batam yang berasal dari enam unit kerja di BP Batam, dimana keenam unit kerja tersebut telah mendapat pengaduan/pelaporan atas tindakan yang menyalahi aturan. Menggunakan kuesioner yang didistribusikan secara daring menggunakan aplikasi Google Form dan memperoleh data yang dapat dianalisis sebanyak 303. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda melalui aplikasi SPSS versi 25.0. Hasil penelitian ini menunjukkan pengaruh positif variabel intensitas moral dan pengambilan keputusan etis terhadap variabel pelaporan pelanggaran.

Whistleblowing has an important role in preventing and eradicating fraud within an organization. Given the importance of whistleblowing in the work environment, this study investigates the relationship between moral intensity and ethical decision making on whistleblowing (Valentine and Godkin, 2019) and it is a quantitative research. The data collection method use is non-probability sampling with purposive sampling technique. The sample in this study were employees of BP Batam who came from six work units at BP Batam, where the six work units had received complaints/reports for actions that violated the rules. Using a quationnaire distributed online using the Google Form application and obtaining data that can be analyzed as much as 303. The data analysis technique used multiple linear regression analysis through the SPSS version 25.0 application. The results of this study indicate a positive influence on the variable of moral intensity and athical decision making on the variable of whistleblowing.

Kata Kunci : intensitas moral, pengambilan keputusan etis, pelaporan pelanggaran