Laporkan Masalah

Gender-Based Differences of English Compliments in Indonesia's Next Top Model

MUTHIARA CHAIRANI, Dr. Subiyantoro, M.Hum.

2022 | Tesis | MAGISTER LINGUISTIK

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan pujian antara juri laki-laki dan juri perempuan dalam Indonesia Next Top Model. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk memperoleh penjelasan secara mendalam mengenai fenomena pujian yang ditemukan dalam Indonesia Next Top Model. Sumber data penelitian ini adalah tuturan-tuturan dari sesi penjurian di Indonesia Next Top Model. Sedangkan, data yang digunakan adalah pujian dari para juri dalam bentuk kata, frasa, atau kalimat. Ada dua juri laki-laki dan dua juri perempuan. Juri laki-laki adalah Deddy Corbuzier dan Panca Makmun, sedangkan juri perempuan adalah Luna Maya dan Patricia Gouw. Data yang ditemukan diklasifikasikan menggunakan teori pujian Ye (1995), teori topik pujian Holmes (1986), dan klasifikasi fungsi pujian, yang diadaptasi dari penelitian sebelumnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa juri laki-laki dan juri perempuan menunjukkan perbedaan dalam memuji. Pada strategi pujian, juri perempuan menggunakan strategi pujian langsung dengan kecenderungan menggunakan kata ganti orang pertama "I" lebih banyak daripada juri laki-laki. Selain itu, juri perempuan memuji pada topik penampilan lebih banyak daripada juri laki-laki. Di samping itu, juri perempuan memuji untuk mengekspresikan kekaguman yang tulus lebih banyak daripada juri laki-laki. Dominasi ini dipengaruhi oleh data pujian juri perempuan yang lebih banyak dibandingkan data pujian juri laki-laki.

This research was aimed at describing the differences in complimenting between male and female judges in Indonesia's Next Top Model. This research used a qualitative method to obtain an in-depth explanation about the compliment phenomenon found in Indonesia's Next Top Model. The data source of this study was utterances from the judging sessions in Indonesia's Next Top Model. Meanwhile, the data used were the judges' compliments in words, phrases, or sentences. There were two male judges and two female judges. The male judges are Deddy Corbuzier and Panca Makmun, while the female judges are Luna Maya and Patricia Gouw. The data found were classified using Ye's (1995) theory of compliment, Holmes' (1986) theory of compliment topic, and compliment function, which was adapted from previous research. This research found that male and female judges show differences in complimenting. In the compliment strategy, female judges used a direct compliment strategy with a tendency to use the first-personal focus using the pronoun "I" more than male judges. Additionally, female judges are complimented on appearance topics more than male judges. Besides, female judges complimented to express sincere admiration more than male judges. This dominance was influenced by females' compliment data, which were more than male judges' compliment data.

Kata Kunci : gender, Indonesia's Next Top Model, pujian/compliment, gender, IndonesiaÃ�¢ï¿½ï¿Â&Acir

  1. S2-2022-467087-abstract.pdf  
  2. S2-2022-467087-bibliography.pdf  
  3. S2-2022-467087-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2022-467087-title.pdf