Laporkan Masalah

MAKNA PUISI "'AUDATU AL-ANBIYA`I" DALAM ANTOLOGI PUISI FI RIHABI AL-QUDSI KARYA FARUQ JUWAIDAH: ANALISIS SEMIOTIK

SITI HANIFAH AZ Z, Dr. Zulfa Purnamawati, S.S., M. Hum

2021 | Skripsi | S1 SASTRA ARAB

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui makna yang terkandung dalam puisi "'Audatu Al-Anbiya`i" dalam antologi puisi Fi Rihabi Al-Qudsi karya Faruq Juwaidah. Untuk mengungkapkan makna puisi "'Audatu Al-Anbiya`i" digunakan teori semiotika yang dikemukakan oleh Riffaterre. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dua dari empat metode yang dikemukakan oleh Riffaterre, yakni metode ketidaklangsungan ekspresi dan pembacaaan semiotik yang terdiri atas pembacaan heuristik dan pembacaan hermeneutik. Penelitian ini mengungkapkan tentang ajaran para Nabi yang dapat dijadikan pegangan dalam perjuangan rakyat Palestina. Ajaran para nabi tersebut adalah berpegang teguh kepada Allah, menegakkan keadilan, mengingkari kemungkaran, membela kebenaran, dan mematuhi perintah-Nya. Apabila dijalankan dengan baik, ajaran tersebut memberikan kabar gembira bagi bangsa Palestina yang sedang mengalami berbagai cobaan dan penderitaan yang disebabkan oleh Zionis Palestina. Ajaran tersebut juga memunculkan optimisme bahwa bangsa Palestina akan mendapatkan kemerdekaannya.

The goal of this research is to reveal the meaning of meaning of poetry "'Audatu Al-Anbiya`i" in anthology of poetries Fi Rihabi Al-Qudsi by Faruq Juwaidah. To express the meaning of the poem "'Audatu Al-Anbiya`i" is used the semiotic theory that proposed by Riffaterre. The methods used in this research are two of four methods proposed by Riffaterre, they are indirect expression and semiotic reading which consist of heuristic and hermeneutic reading. This research reveals the teachings of the prophets that are used as a guide in the struggle of the Palestinian people. The teachings of the prophets are holding tight to Allah, maintaining justice, denying crime, defending the truth, and obeying His commands. If implemented properly, these teachings provide good news for Palestinian people who are experiencing various trials and sufferings caused by the Zionist Israel. These teachings also raises optimism that the Palestinians will get their independence.

Kata Kunci : Puisi, Semiotika, Faruq Juwaidah, Palestina

  1. S1-2021-396782-abstract.pdf  
  2. S1-2021-396782-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-396782-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-396782-title.pdf