Analisis Beban Kerja dengan Metode Workload Analysis pada Divisi Wafer di PT Dua Kelinci, Pati, Jawa Tengah

BAGUS YOGA PERMANA, Wildan Fajar Bachtiar, S.T., M.Sc.

2021 | Tugas Akhir | D3 AGROINDUSTRI

PT Dua Kelinci Pati, Jawa Tengah adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang industri pangan yang bermula dengan produk pertamanya yaitu kacang garing hingga berkembang dan memiliki sembilan produk pada tahun 2021 yaitu kacang Dua Kelinci, Sukro, TicTac, Deka, Krip-Krip, Usagi, Fuzo, SirJus, dan Star Sticks. PT Dua Kelinci khususnya pada divisi wafer perlu melakukan analisa beban kerja guna meningkatkan efektivitas dan tingkat efisien dari sumber daya manusia dalam proses produksi wafer. Tujuan dari penelitian ini yaitu dengan menghitung tingkat beban kerja pada proses produksi wafer dan mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap nilai beban kerja. Pada penelitian ini analisa beban kerja memiliki beberapa faktor penentunya yaitu tingkat produktivitas pekerja, penentuan performance rating, penyesuaian allowance, dan pengukuran waktu kerja. berdasarkan hasil analisa beban kerja PT Dua Kelinci divisi wafer memiliki tingkat beban kerja rata-rata dengan nilai 114 yang menunjukan nilai beban kerja mendekati nilai standar yaitu 100 dan menunjang jalanya produksi, dengan nilai beban kerja tertinggi yaitu penggorengan ose sebesar 169,71. Berdasarkan diagram Fishbone didapatkan tiga faktor kemungkinan yang menyebabkan tingginya beban kerja yaitu pada faktor man yaitu banyaknya variable gerakan, machine yaitu memerlukan maintenance yang intensif dan method dengan menerapkan SOP secara konsisten.

PT Dua Kelinci Pati, Central Java is one of the companies engaged in the food industry that started with its first product, crisp beans to develop and has nine products in 2021, namely Dua Kelinci, Sukro, TicTac, Deka, Krip-Krip, Usagi, Fuzo, SirJus, and Star Sticks. PT Dua Kelinci, especially in the wafer division, needs to conduct workload analysis to increase the effectiveness and efficient level of human resources in the wafer production process. The purpose of this study is to calculate the level of workload in the wafer production process and identify factors that affect the value of the workload. In this study, workload analysis has several determinants, namely the level of worker productivity, performance rating determination, allowance adjustment, and work time measurement. Based on the results of the workload analysis of PT Dua Kelinci in the wafer division has an average workload rate with a value of 114 which shows the value of workload is close to the standard value of 100 and supports production, with the highest workload value of ose fryer of 169.71. Based on the Fishbone diagram, three possible factors that cause high workload are in the man factor, namely the number of variable movements, machines that require intensive maintenance, and methods by applying SOPs consistently.

Kata Kunci : Productivity, Workload Analysis, Work Sampling, Allowance, Rating Factor, Fishbone Diagram