Laporkan Masalah

Tingkat Kesejahteraan Pembenih Lele di Desa Margotuhu Kidul Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati

ASA RUDI A, Ir. Hery Saksono, M.A.

2021 | Skripsi | S1 MANAJEMEN SUMBERDAYA AKUATIK

Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan usaha pembenihan lele, mengetahui tingkat kesejahteraan pembenih, dan mengetahui pengaruh pendapatan terhadap kesejahteraan pembenih di Desa Margotuhu Kidul, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati. Pengumpulan data primer dari pembenih lele menggunakan metode survei. Pengambilan sampel menggunakan metode acak sederhana, dengan jumlah responden 58 orang. Data sekunder dikumpulkan dari penelusuran data Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Badan Pusat Statistik (BPS), dan data monografi desa. Pengumpulan data lapangan dilakukan pada bulan Desember 2020-Februari 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa luas rata-rata lahan pembenihan lele di Desa Margotuhu Kidul 58m2. Rata-rata produksi benih 94.914 ekor per panen (2 bulan), yang dihasilkan dari 3-5 pasang induk, dan rata-rata pendapatan Rp7.548.276. Berdasarkan indikator BKKBN, 7% pembenih lele termasuk dalam kategori Keluarga Pra Sejahtera, 24% kategori Keluarga Sejahtera I, 38% kategori Keluarga Sejahtera II, 19% kategori Keluarga Sejahtera III, dan 12% kategori Keluarga Sejahtera III Plus. Pendapatan yang diperoleh pembenih dari hasil usaha pembenihan lele mempengaruhi naik turunnya kesejahteraan sebesar 8%.

This research aimed to described the business, to determine the level of welfare and to determine the effect of income on the welfare of the catfish seed farmer in Margotuhu Kidul Village, Margoyoso Sub-District, Pati Regency. Primary data collection from catfish seed farmer used survey method. The number of respondents were 58 people, who were selected using simple random sampling. Secondary data was collected from National Family Planning Coodination Agency (BKKBN), Central Bureau of Statistics (BPS), and village monograph data. Field data collection was carried out from December 2020-February 2021. The results showed that the average hatchery area were 58m2. The average seed production was 94,914/harvest (2 months), obtained from 3-5 pairs of broodstock. The average income was IDR7,548,276. Based on the BKKBN indicators, 7% of catfish seed farmer fall into the Pre-Welfare Family category, 24% were in the Welfare Family I category, 38% were in the Welfare Family II category, 19% were in the Welfare Family III category, and 12% were in the Welfare Family III Plus category.

Kata Kunci : Kabupaten Pati, pembenih lele, tingkat kesejahteraan

  1. S1-2021-414709-abstract.pdf  
  2. S1-2021-414709-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-414709-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-414709-title.pdf