ANALISIS DETERMINAN FOREIGN DIRECT INVESTMENT: Studi Empiris Pada Negara di Kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara Periode 2006-2019

RIA ESANA, I Wayan Nuka Lantara, M.Si., Ph.D.

2021 | Tesis | Magister Manajemen

Globalisasi saat ini telah mendorong perdagangan melewati batas-batas lintas negara. Salah satu bentuk dampak dari globalisasi adalah masuknya faktor produksi serta investasi asing. FDI yang tinggi menggambarkan tingkat kepercayaan investor untuk berinvestasi pada suatu negara dan atau perusahaan multinasional. Mengingat fungsi dan manfaat FDI bagi suatu negara maka kebijakan yang mampu menarik investasi asing masuk merupakan hal yang penting dikarenakan dapat menjadi dasar bagi perumusan kebijakan guna mendorong masuknya investasi asing. Penelitian ini menguji determinan FDI pada negara di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara periode 2006 hingga 2019 dengan menggunakan regresi data panel. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh ukuran pasar, keterbukaan perdagangan, inflasi dan tingkat pengangguran terhadap FDI dengan mengendalikan EODB, CPI dan nilai tukar. Penggunaan variabel kontrol tersebut berdasarkan keterbatasan dari penelitian terdahulu, guna meminimalisir bias serta diharapkan hasil penelitian dapat lebih robust. Penelitian ini menggunakan FDI Inflow dan FDI Inflow Lagged 1 Year sebagai variabel dependen untuk melihat perbandingan kontribusi empat variabel independen terhadap FDI pada tahun t dan satu tahun mendatang. Hasil dari penelitian ini pada data dengan FDI Inflow menunjukkan bahwa ukuran pasar dan keterbukaan perdagangan menjadi determinan yang berpengaruh secara positif, tingkat pengangguran berpengaruh secara negatif sedangkan inflasi tidak berpengaruh terhadap FDI Inflow. Hal itu memperkuat hasil penelitian dari sebagian besar penelitian terdahulu. Hasil penelitian pada data dengan FDI Inflow Lagged 1 Year menunjukkan bahwa keterbukaan perdagangan menjadi determinan yang berpengaruh secara positif, sedangkan ukuran pasar, inflasi dan tingkat pengangguran tidak berpengaruh terhadap FDI Inflow Lagged 1 Year.

Globalization today has pushed trade across borders across countries. One form of the impact of globalization is the entry of production factors and foreign investment. High FDI describes the level of investor confidence to invest in a country and or multinational company. Considering the function and benefits of FDI for a country, policies that are able to attract foreign investment are important because they can be the basis for formulating policies to encourage foreign investment. This study examines the determinants of FDI in countries in East Asia and Southeast Asia from 2006 to 2019 using panel data regression. This study aims to examine the effect of market size, trade openness, inflation and unemployment rate on FDI by controlling for EODB, CPI and exchange rates. The use of these control variables is based on the limitations of previous research, in order to minimize bias and the results are expected to be more robust. This study uses FDI Inflow and FDI Inflow Lagged 1 Year as dependent variables to compare the contribution of four independent variables to FDI in t year and one year to come. The results of this study on data with FDI Inflow indicate that market size and trade openness are the determinants that have a positive effect, the unemployment rate has a negative effect, while inflation has no effect on FDI Inflow. The results of this study strengthen the results of most of the previous studies. The results on data with FDI Inflow Lagged 1 Year show that trade openness is a determinant that has a positive effect, while market size, inflation and unemployment rates have no effect on FDI Inflow Lagged 1.

Kata Kunci : FDI, Ukuran Pasar, Keterbukaan Perdagangan, Inflasi, Tingkat Pengangguran, EODB, CPI, Nilai Tukar