Laporkan Masalah

Kritik Terhadap Nasionalisme Soekarno (Sebuah Telaah Filsafat Politik))

AHMAD THOVAN SUGANDI, Drs. Agus Wahyudi, M.Si., M.A., Ph.D.

2021 | Skripsi | S1 FILSAFAT

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya asumsi bahwa konsep bangsa merupakan konsep yang terbayang, sehingga masing-masing konsep tersebut dapat dibedakan menurut cara pembayangannya. Setiap cara atau jenis pembayangan memiliki implikasi yang berbeda-beda. Penulis melakukan upaya untuk menelaah asumsi yang terkandung dalam pembayangan Soekarno atas bangsa dan kebangsaan Indonesia, kemudian melihat implikasi yang muncul dari pembayangan tersebut. Atas latar belakang tersebut, penelitian ini memiliki tiga tujuan. Pertama, menjabarkan akar pemikiran Soekarno terkait kebangsaan beserta asal pengaruh dan asumsi-asumsi yang terkandung di dalamnya. Kedua, memaparkan adanya kesalahpahaman teoritis dari argumen Soekarno tentang bangsa dan kebangsaan Indonesia. Ketiga, memaparkan implikasi lebih lanjut dari konsep tersebut, pada ranah politik maupun kemanusiaan. Penelitian ini merupakan penelitian filsafat yang menakankan pada pemikiran tokoh. Pemikiran tokoh yang dimaksud di sini adalah Pemikiran Soekarno terkait konsep bangsa dan kebangsaan Indonesia. Hasil penelitian ini dapat ditarik menjadi beberapa kesimpulan pokok. Pertama, nasionalisme Soekarno mengandaikan adanya realitas objektif dan alamiah yang berbasis pada kewilayahan serta kejayaan nenek moyang sebagai dasar identitas kebangsaan. Bangsa Indonesia dilihat sebagai sebuah keharusan alamiah yang terhubung dan berasal dari sejarah kerajaan-kerajaan terdahulu. Kedua, konsep identitas kebangsaan yang dibayangkan oleh Soekarno melekat dengan unsur kewilayahan yang kaku dan absolut. Ketiga, adanya unsur ketuhanan dan takdir dalam argumen Soekarno terkait identitas kebangsaan menjadikan nasionalisme Soekarno bersifat absolut serta mengikat. Keempat, nasionalisme atau konsep kebangsaan yang bersifat absolut akan bermplikasi pada munculnya berbagai kekerasan. Kekerasan dapat terjadi karena proses mewujudkan maupun mempertahankan ide-ide kebangsaan tersebut terutama terkait dengan keutuhan teritorial.

This research assumes that a nation is an imagined concept, so every concept of a nation can be distinguished from the way it is being imagined. Every practice or kind of imagining of the nation has a different implication. This research focuses on assessing Soekarno's imagination of the nation and Indonesia nation and the implication it followed. There are three purposes pursue in this research. It is a description of Soekarno's thoughts about the nation and the origin of those thoughts. Secondly, it delineates the faults of Soekarno's arguments on the nation and the Indonesian nation. Third, it explains further implications of that concept on politics and humanities. This research is philosophical research on the thoughts of a political figure of Soekarno, and especially his thoughts on the nation and Indonesia nation. The result of this research can be simplified into three main conclusions. First, Soekarno's concept of nation presupposes the objective and natural reality based on territory and the glory of ancestors as the base of national identity. Indonesia's nation can be seen as a natural necessity connected and comes from the history of the past kingdoms in Indonesia. Secondly, the national identity concept imagines by Soekarno is attached with territorial elements that are rigid and absolute. Third, the aspect of divinity and fate in Soekarno's arguments on nation identity made it has an absolute and binding nature. Fourth, nationalism or nation concept that is absolute ended up in the emergence of violence. Violence can be happened to create or maintain the idea of nations, mainly when used to assert a nation's territory.

Kata Kunci : nasionalisme, Soekarno, kebangsaan Indonesia, bangsa, kritik terhadap nasionalisme, nationalism, Soekarno, Indonesia nation, nation, critic to nationalism

  1. S1-2021-362491- abstract.pdf  
  2. S1-2021-362491- bibliography.pdf  
  3. S1-2021-362491- tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-362491-title.pdf