Laporkan Masalah

Kajian Kerusakan Lingkungan Akibat Perilaku Pembuangan Sampah Pada Kawasan Wisata Pantai Glagah Indah, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Istimewa Yogyakarta

NURUL IRFAN ARIAN, Dr. Agus Joko Pitoyo, M.A, Dr. Sigit Heru Murti, M.Si, Dr. Tjahyo Nugroho Adji, M.Sc.Tech, Dr. Langgeng Wahyu Santosa, M.Si.

2021 | Tesis | MAGISTER ILMU LINGKUNGAN

Penelitian ini dilakukan pada Kawasan Wisata Pantai Glagah Indah, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat jenis kerusakan lingkungan yang terjadi akibat aktivitas pembuangan sampah, kemudian menentukan tingkat kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh sampah serta merumuskan strategi pengelolaan lingkungan yang tepat diterapkan pada Kawasan Wisata Pantai Glagah Indah. Variabel pada penelitian ini meliputi permasalahan persampahan (abiotik), kondisi flora dan fauna, serta perilaku wisatawan, pedagang, dan penduduk lokal dalam penanganan permasalahan sampah (kultural). Penelitian ini dilakukan di 9 (sembilan) titik lokasi. Berdasarkan SNI 19- 3964-1994 bahwa pengambilan sampel dilakukan secara langsung di lapangan selama 8 (delapan) berturut- turut, serta pengambilan sampel selama 4 (empat) hari libur akhir pekan dan libur nasional dengan menggunakan metode kuantitatif yaitu dalam bentuk analisis data deskriptif. Jenis kerusakan lingkungan di kawasan wisata Pantai Glagah Indah diakibatkan oleh permasalahan sampah pada komponen anorganik dengan hasil penelitian yaitu total jumlah jenis sampah yang dilakukan selama 8 (delapan) hari yaitu sebesar 618,9 kg, timbulan sampah sebesar 77,36 kg/orang, dan volume sampah sebesar 0,0124 m3/orang. Selain itu, total jumlah jenis sampah yang dilakukan selama 4 (empat) hari libur yaitu sebesar 711,4 kg, timbulan sampah sebesar 177,20 kg/orang, dan volume sampah sebesar 0,014 m3/orang. Jenis kerusakan komponen biotik dengan hasil penelitian yaitu terdapat 6 (enam) jenis flora (tumbuhan) fauna (biota air) yang dominan di Pantai Glagah Indah. Aspek Tingkat kerusakan lingkungan dilakukan perhitungan yaitu pada komponen abiotik memiliki klasifikasi kerusakan ringan, komponen biotik memiliki klasifikasi kerusakan sedang. Pada aspek cara membuang sampah, tempat membuang sampah, serta sikap dan persepsi memiliki klasifikasi kerusakan sedang. Perumusan strategi pengelolaan lingkungan diterapkan menggunakan 3 alternatif pengelolaan lingkungan yaitu pendekatan teknis (alternatif 1), pendekatan sosial (alternatif 2) dan pendekatan kelembagaan (alternatif 3).

This research was conducted at Glagah Indah Beach Tourism Area, Kulon Progo Regency, D.I.Y. This research aims to see the types of environmental damage that occur due to waste disposal activities, then determine the level of environmental damage caused by garbage and formulate appropriate environmental management strategies to be applied to the Glagah Indah Beach Tourism Area. The variables in this study include the problem of solid waste (abiotic), the condition of flora and fauna (biotic), as well as the behavior of tourists, traders, and local residents in handling waste problems (cultural). This research was conducted at 9 locations. Sampling was carried out directly in the field for 8 consecutive years according to the SNI 19-3964- 1995 rules plus 4 weekend holidays and national holidays using quantitative methods, with the form of descriptive data analysis. The type of environmental damage in the tourist area of Glagah Indah Beach is caused by waste problems in inorganic components with the results of the study that the total number of types of waste carried out for 8 (eight) days is 618.9 kg, waste generation is 77.36 kg/person, and the volume of waste by 0.0124 m3/ person. In addition, the total number of types of waste are carried out for 4 (four) days off in the amount of 711.4 kg, waste generation amounted to 177.20 kg / person, and the waste volume of 0.014 m3/ person. Types of damage to biotic components with the results of the study that there are 6 (six) types of flora (plants) fauna (water biota) are dominant in Glagah Indah Beach. Aspects the level of environmental damage is calculated, namely the abiotic component has a light damage classification, the biotic component has a moderate damage classification. In the aspect of how to dispose of garbage, where to dispose of garbage, as well as attitudes and perceptions, it is classified as moderate damage. The formulation of the environmental management strategy is applied using 3 alternative environmental management, namely the technical approach (alternative 1), social approach (alternative 2) and institutional approach (alternative 3).

Kata Kunci : Kerusakan Lingkungan, Aktivitas Pembuangan Sampah, Pantai Glagah Indah, Jenis Kerusakan, Tingkat Kerusakan, Strategi Pengelolaan Lingkungan./Environmental Damage, Waste Disposal Activities, Glagah Indah Beach, Types of Damage, Level of Damage, Environment

  1. S2-2021-435099-abstract.pdf  
  2. S2-2021-435099-bibliography.pdf  
  3. S2-2021-435099-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2021-435099-title.pdf