Laporkan Masalah

Kualitas Tidur Anak dengan Leukemia Limfoblastik Akut yang Menjalani Kemoterapi

LARASATI, Dr. Fitri Haryanti, S.Kp., M.Kes.; Itsna Luthfi Kholisa, S.Kep., Ns., MANP.

2021 | Skripsi | S1 ILMU KEPERAWATAN

Latar Belakang: Leukemia limfoblastik akut (LLA) adalah jenis kanker yang paling banyak terjadi pada anak-anak dan remaja di seluruh dunia. Kemoterapi sebagai pengobatan LLA memiliki banyak efek samping yang berdampak pada kualitas tidur. Kualitas tidur lebih banyak terjadi pada anak usia remaja. Berdasarkan penelitian-penelitian yang sudah ada sebelumnya dilakukan literature review untuk melihat gambaran kualitas tidur pada remaja dengan LLA yang menjalani kemoterapi. Tujuan: Mengidentifikasi dan menyintesis penelitian yang sebelumnya telah dilakukan mengenai gambaran kualitas tidur pada remaja dengan LLA yang menjalani kemoterapi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian literature review dengan pendekatan naratif. Pencarian artikel pada tanggal 24 Mei 2021 menggunakan basis data EBSCOhost, Google Scholar, PubMed, dan SAGE Journals dengan kata kunci Children OR Adolescents OR Teenagers OR Teens OR Youth OR Acute Lymphoblastic OR Lymphocytic Leukemia OR Leukaemia OR Chemotherapy AND Sleep Quality OR Sleep OR Sleep Disturbances OR Sleep Wake OR Sleep Latency OR Daytime Dysfunction AND Clinical. Artikel berbahasa Inggris dalam rentang waktu publikasi 2010-2020 dan dapat diakses secara penuh. Artikel berupa original research, cross sectional, observational, dan longitudinal. Abstraksi data dilakukan menggunakan Snyder (2019). Hasil: Artikel yang dianalisis berjumlah empat. Remaja dengan LLA memiliki masalah dengan keterlambatan memulai tidur, total waktu tidur yang tidak memadai, lebih banyak terbangun pada malam hari dan lebih banyak tidur di siang hari. Kesimpulan: Secara garis besar anak dengan LLA memiliki kualitas tidur yang buruk dilihat dari faktor lingkungan, waktu tidur, perilaku intervensi farmakologis, dan gangguan tidurnya. Kata Kunci: kemoterapi; kualitas tidur; leukemia limfoblastik akut; remaja

Background: Acute lymphoblastic leukemia (ALL) is the most common type of cancer in children and adolescents worldwide. Chemotherapy as a treatment for ALL has many side effects that affect sleep quality. Sleep quality is more common in adolescents. Based on previous studies, a literature review was conducted to see an overview of sleep quality in adolescents with ALL undergoing chemotherapy. Objective: To identify and synthesize studies that have previously been conducted on the description of sleep quality in adolescents with ALL undergoing chemotherapy. Methods: This was a literature review research with a narrative approach. Search for articles was done on May 24, 2021 using databases of EBSCOhost, Google Scholar, PubMed, and SAGE Journals with keywords Children OR Adolescents OR Teenagers OR Teens OR Youth OR Acute Lymphoblastic OR Lymphocytic Leukemia OR Leukemia OR Chemotherapy AND Sleep Quality OR Sleep OR Sleep Disturbances OR Sleep Wake OR Sleep Latency OR Daytime Dysfunction AND Clinical. We search articles in English, published in the 2010-2020 period and with accessible full text. Articles included were in the form of original research, cross sectional, observational, and longitudinal. Data abstraction was carried out using Snyder (2019). Results: There were four articles analyzed. Adolescents with ALL have problems with delayed sleep initiation, inadequate total sleep time, more nighttime awakenings and more daytime sleep. Conclusion: In general, children with ALL have poor sleep quality in terms of environmental factors, sleep time, pharmacological intervention behavior, and sleep disturbances. Keywords: acute lymphoblastic leukemia; adolescents; chemotherapy; sleep quality

Kata Kunci : Kata Kunci: kemoterapi; kualitas tidur; leukemia limfoblastik akut; remaja

  1. S1-2021-412239-abstract.pdf  
  2. S1-2021-412239-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-412239-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-412239-title.pdf