HUBUNGAN KARAKTERISTIK ORANG DENGAN HIV/AIDS (ODHA) DENGAN KETERAMPILAN BERPERILAKU PATUH MINUM OBAT ANTIRETROVIRAL DI RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA

DITRA CHOLIDYA N, Anita Kustanti,S.Kep., Ns., M.Kep; Haryani, S.Kp., M.Kes., Ph.D

2021 | Skripsi | S1 ILMU KEPERAWATAN

Latar Belakang : Pemberian terapi antiretroviral (ARV) pada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) bertujuan untuk menekan proses replikasi virus dalam tubuh. Tujuan tersebut dapat menunjukkan keberhasilan apabila ODHA patuh menjalankan pengobatan. Model IMB Fisher menjelaskan mengenai keterampilan berperilaku dalam pengobatan, namun adanya perbedaan latar belakang sosio demografi dapat menyebabkan hasil penelitian yang bervariasi. Tujuan Penelitian : Mengetahui hubungan antara karakteristik ODHA dengan keterampilan berperilaku minum obat antiretroviral di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelatif dengan rancangan penelitian cross-sectional. Responden pada penelitian ini merupakan 68 ODHA yang melakukan pengobatan di Poliklinik Edelweis RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner LW-IMB-AAQ. Analisis penelitian menggunakan uji Mann Whitney dan Kruskal Walllis untuk mengetahui hubungan antara karakteristik ODHA dengan keterampilan berperilaku patuh minum ARV. Hasil : Lebih banyak ODHA menunjukkan keterampilan berperilaku patuh minum ARV yang tinggi (54,4%). Hasil analisis bivariate menunjukkan bahwa pada karakteristik ODHA hanya infeksi penyerta dan riwayat drop out pengobatan yang berhubungan dengan keterampilan berperilaku patuh (p<0,05). Kesimpulan : Tidak adanya infeksi penyerta dan tidak adanya riwayat drop out dapat meningkatkan keterampilan berperilaku patuh minum ARV pada ODHA.

Background : Giving antiretroviral therapy (ARV) to People Living With HIV/AIDS (PLWHA) aims to suppress the process of virus replication in the body. This goal can show success if PLWHA adheres to treatment. Fisher's IMB model explains behavioral skills in treatment, but the differences in socio-demographic backgrounds can cause varying research results. Objective : To determine the relationship between characteristics of people living with HIV/AIDS (PLWHA) with antiretroviral treatment adherence behavioral skills in RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Method : This study was a correlative analytic study with a cross-sectional research design. Respondents in this study were 68 people living with HIV who received treatment in Polyclinic Edelweis RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. The questionnaire used in this study was the LW-IMB-AAQ questionnaire. The research analysis used Mann Whitney and Kruskal Wallis to determined the relationship between the characteristics of PLWHA and the ARV treatment adherence behavioral skills. Result : More PLWHA showed high antiretroviral obedient behavioral skills (54.4%). The results of the bivariate analysis showed that in the characteristics of PLWHA, only the co-infections and treatment drop out history were associated with obedient behavioral skills (p<0,05). Conclusion : The absence of co-infections and treatment drop out history can improve the ARV treatment adherence behavioral in PLWHA.

Kata Kunci : ARV, karakteristik ODHA, kepatuhan minum obat, keterampilan berperilaku/ARV, Characteristics of PLWHA, medication adherence, behavioral skills