Pertumbuhan dan Hasil Empat Aksesi Mentimun (Cucumis sativus L.)

WIWIT YUNI ASTUTI, Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si. ; Dr. Ir. Aziz Purwantoro, M.Sc.

2021 | Skripsi | S1 AGRONOMI

Penelitian yang berjudul Pertumbuhan dan Hasil Empat Aksesi Mentimun (Cucumis sativus L.) dilaksanakan pada Oktober 2020 - Desember 2020 di Kebun Percobaan Tri Dharma Fakultas Pertanian UGM, Banguntapan, Bantul, D.I. Yogyakarta dan Laboratorium Manajemen Produksi Tanaman, Departemen Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada, D.I. Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pertumbuhan dan hasil empat aksesi mentimun dan dibandingkan dengan varietas pembanding yang sudah berada di pasaran. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan tiga blok sebagai ulangan. Penelitian ini terdiri dari satu faktor perlakuan yaitu aksesi. Aksesi yang digunakan yaitu empat galur inbred (Aksesi No. CS887, CS525, CS518, CS445) dan satu varietas pembanding (Metavy F1). Data yang diperoleh kemudian dilakukan analisis varians (ANOVA) dan uji lanjut Tukey Honestly Significant Difference dengan taraf kepercayaan 95%. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan empat aksesi mentimun sama baiknya dengan varietas pembanding yaitu Metavy F1, sehingga berpotensi menjadi varietas baru. Produktivitas aksesi CS887 dan CS525 lebih baik dari varietas pembanding maupun aksesi lainnya. Aksesi CS445 memiliki bobot segar buah tertinggi dan melebihi standar Metavy. Aksesi CS887, CS525, dan CS445 berpotensi dan dapat dipertimbangkan menjadi varietas baru.

The research, entitled Growth and Yield of Four Cucumber (Cucumis sativus L.) Accessions during October 2020 - December 2020 taking place in Kebun Percobaan Tri Dharma Faculty of Agriculture UGM, Banguntapan, Bantul, D.I. Yogyakarta and Crop Management Production Laboratory, Faculty of Agriculture, Universitas Gadjah Mada, D.I. Yogyakarta. The aims of this research to examine the growth and yield of four accession cucumber compare with varieties that already on the market. Experimental design that used in this research is Randomized Completely Block Design (RCBD) with three blocks as replication. This research consisted of one factor treatment, namely accession. The Accession used were four inbred lines (Accession No. CS887, CS525, CS518, CS445) and one comparison variety (Metavy F1). The data were analyzed by analysis of variances (ANOVA) and than analyzed with further tersting known Tukey Honestly Significant Difference with 95% confidence level. Based on this research, it can be concluded that the growth of four cucumber accessions is as good as the comparison variety (Metavy F1), so the four accessions of cucumber is potential to become a new variety. The productivity of accession No. CS887 and CS525 is better than the comparison varieties and other accessions. Accession No. CS445 has the highest fruit fresh weight and exceeds the Metavy F1 standard. Accession No. CS887, CS525, and CS445 potentials and can be considered as new varieties.

Kata Kunci : aksesi, mentimun, pertumbuhan dan hasil / accession, cucumber, growth and yield