Laporkan Masalah

Kajian Pertumbuhan dan Hasil Lima Aksesi Kacang Hijau (Vigna radiata L.)

TAHTIHAL ANHAR, Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si. ; Dr. Ir. Aziz Purwantoro, M.Sc.

2021 | Skripsi | S1 AGRONOMI

Produksi kacang hijau di Indonesia pada tahun 2008-2018 cenderung mengalami penurunan. Pada tahun 2018 produksi kacang hijau di Indonesia mencapai 241.334 ton, dan pada tahun 2018 produksi kacang hijau di Indonesia mengalami penurunan menjadi 234.718 ton. Salah satu faktor penting yang mempengaruhi produktivitas kacang hijau yaitu pemilihan varietas yang unggul. Tujuan penelitian yang dilakukan yaitu untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil lima aksesi kacang hijau dibandingkan dengan varietas pembanding. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2020 - Desember 2020 di Kebun Percobaan Tri Dharma Fakultas Pertanian UGM, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan tiga blok sebagai ulangan. Penelitian ini terdiri dari satu faktor perlakuan yaitu aksesi. Aksesi yang digunakan sebanyak lima (F2, F3.1, F3.2, F3.3, dan F3.4) dan tiga varietas pembanding (PK-H, VM-4, dan KTG) sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pertumbuhan vegetatif antara aksesi F2 hingga F3.4 tidak berbeda nyata dengan varietas pembanding yaitu PK-H, VM-4, dan KTG. Pada parameter produktivitas dan indeks panen seluruh aksesi dengan varietas pembanding memiliki nilai yang sama yang menandakan bahwa aksesi F2 hingga F3.4 sudah sama dengan varietas yang sudah banyak dipasarkan dan perlu dikembangkan lebih lanjut.

Mung bean production in Indonesia on 2008-2018 tended to decline. In 2018 the production of green beans in Indonesia reached 241,334 tons, and in 2018 the production of mung beans in Indonesia decreased to 234,718 tons. One of the important factors that affect the productivity of green beans is the selection of superior varieties. The purpose of this research was to determine the growth and yield of five green bean accessions compared to the comparison varieties. This research was conducted in September 2020 - December 2020 at the Tri Dharma Experimental Garden, Faculty of Agriculture UGM, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta Special Region. This study used a completely randomized block design (RAKL) with three blocks as replications. This study consisted of one treatment factor, namely accession. Five accessions were used (F2, F3.1, F3.2, F3.3, and F3.4) and three comparison varieties (PK-H, VM-4, and KTG) as controls. The results showed that in the vegetative growth between accessions F2 to F3.4, there were not significantly different from the comparison varieties, namely PK-H, VM-4, and KTG. In the parameters of productivity and harvest index, all accessions with comparison varieties have the same value, which indicates that accessions F2 to F3.4 can compete with varieties that have been widely marketed and need to be further developed.

Kata Kunci : produktivitas, kacang hijau, aksesi, varietas pembanding

  1. S1-2021-414673-abstract.pdf  
  2. S1-2021-414673-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-414673-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-414673-title.pdf