Pemetaan Sebaran Mineralisasi Apatite-Ilmenite dengan Interpretasi Citra Satelit Sentinel-2B di Kecamatan Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah

NURSAPNAH INDRAINI P, Hidayat Panuntun, S.T., M.Eng., D.Sc

2021 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK GEOMATIKA

Kecamatan Lubuk Besar merupakan salah satu wilayah di Kepulauan Bangka Belitung yang memiliki kandungan mineral non-timah bernilai ekonomis. Logam tanah jarang apatite-ilmenite di Kecamatan Lubuk Besar merupakan potensi sumberdaya alam yang terbentuk akibat kondisi geologi yang merupakan Jalur Timah Asi Tenggara. Kecamatan Lubuk Besar memiliki potensi mineralisasi apatite-ilmenite namun belum ada kegiatan pemetaan yang mengidentifikasi sebaran mineralisasi apatite-ilmenite di wilayah ini. Teknologi pengindraan jauh Sentinel-2B digunakan untuk memetakan sebaran mineralisasi logam tanah jarang apatite-ilmenite. Penelitian ini menggunakan data alterasi mineral, struktur geologi, dan data litologi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan besaran area yang memiliki potensi adanya kandungan mineral apatite-ilmenite dengan luas 1953,60 Ha.

Sub District of Lubuk Besar is one of the areas in the Bangka Belitung Islands that contains non-tin minerals of economic value. The rare earth element apatite- ilmenite in Lubuk Besar District is a potential natural resource that is formed due to geological conditions which is the Southeast Asia Tin Line. Lubuk Besar District has the potential for apatite-ilmenite mineralization but there is no mapping activity that identifies the distribution of apatite-ilmenite mineralization in this area. Sentinel-2B remote sensing technology was used to map the distribution of apatite-ilmenite rare earth mineralization. This research uses mineral alteration data, geological structure, and lithological data. The results of this study indicate the size of the area that has the potential for apatite-ilmenite mineral content with an area of 1953.60 Ha.

Kata Kunci : Apatite-ilmenite, Sentinel-2B, logam tanah jarang