Laporkan Masalah

VARIASI SIFAT FISIKA DAN DIMENSI SERAT PADA TIGA TINGKATAN UMUR DAN KEDUDUKAN AKSIAL Dendrocalamus asper DARI CANGKRINGAN, YOGYAKARTA

JHODY SATIA PRIBADI, Prof Dr.Ir. Sri Nugroho Marsoem, M.Agr.Sc

2021 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Bambu petung (Dedrocalamus asper) merupakan salah satu jenis bambu yang banyak dibudidayakan di pulau Jawa, termasuk di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Meningkatnya permintaan bambu petung telah menimbulkan pemikiran untuk memanen tanaman ini pada umur yang lebih muda. Keadaan yang sudah barang tentu harus didukung oleh tersedianya sifat-sifat bambu tersebut pada umur yang lebih muda dari umur pemanenan yang biasa dilakukan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sifat fisika meliputi kadar air, berat jenis, dan perubahan dimensi, serta dimensi serat meliputi panjang serat, diameter serat, diameter lumen, tebal dinding serat dari Dendrocalamus asper dengan dua faktor yaitu tingkatan umur (1, 3, dan 5 tahun) dan kedudukan aksial (empat bagian dari pangkal hingga ujung). Sifat fisika diuji dengan British standard 373 (1957). Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap dengan tiga ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dendrocalamus asper memiliki KA segar sebesar 77,55% plus minus 24,4 dan berat jenis sebesar 0,63 plus minus 0,08. Perubahan dimensi dari kadar air segar ke kering udara pada arah longitudinal sebesar 0,14% plus minus 0,04, pada arah tangensial sebesar 2,54% plus minus 0,60, dan pada arah radial sebesar 3,08% plus minus 0,61. Nilai panjang serat sebesar 3,50 mm plus minus 0,16, diameter serat sebesar 22,77 milimicron plus minus 1,10, diameter lumen serat sebesar 11,94 milimicron plus minus 0,62, dan tebal dinding serat sebesar 5,38 milimicron plus minus0,67. Nilai turunan dimensi serat baik pada tingkatan umur dan kedudukan aksial tergolong kelas II. Faktor tingkatan umur berpengaruh pada keragamaan nilai KA, BJ, Perubahan dimensi pada arah tangensial dan radial, panjang serat, dan tebal dinding serat. Faktor kedudukan aksial berpengaruh pada KA, BJ, panjang serat, diameter serat, diameter lumen, dan tebal dinding serat

Petung bamboo (Dedrocalamus asper) is one of species bamboo that widely cultivated on Java island, including in Sleman Regency, Yogyakarta. The increasing demand for Petung bamboo has led to the idea of harvesting this plant at younger age. A condition that should be supported by the availability about these bamboo properties at a younger age of their ordinary harvesting age. This study aimed to identify the physical properties (moisture content, specific gravity, and dimensional changes) and fiber dimensions (fiber length, cell diameter, lumen diameter, cell wall thickness) of Dendrocalamus asper at three age levels (1, 3, and 5 years old) and axial positions (four section for bottom to the top). Physical properties were tested with British standard 373 (1957). This study used a completely randomized design with three replications. The results showed that Dendrocalamus asper had average green moisture content of 77.55% plus minus 24.4 and a specific gravity of 0.63 plus minus0.08. Dimensional changes from green to air-dry in the longitudinal direction is 0.14% plus minus0.04, in the tangential direction is 2.54% plus minus0.60, and in the radial direction is 3.08% plus minus 0.61. The value of fiber length is 3.50 mm plus minus0.16, fiber diameter is 22.77 milimicron plus minus 1.10, fiber lumen diameter is 11.94 milimicron plus minus0.62, and fiber wall thickness is 5.38 milimicron plus minus 0.67. Derivative values of fiber dimensions at both the age level and the axial position are classified as class II. The age level factor affects the diversity of values of MC, specific gravity, dimensional changes in tangential and radial directions, fiber length, and fiber wall thickness. The axial position factor affects KA, BJ, fiber length, fiber diameter, lumen diameter, and fiber wall thickness

Kata Kunci : Dendrocalamus asper, Umur Muda, Kedudukan Aksial, Sifat Fisika, Dimensi Serat;Dendrocalamus asper, Younger Ages, Axial Positions, Physical Properties, Fiber Dimensions

  1. S1-2021-393955-Abstract.pdf  
  2. S1-2021-393955-Bibliography.pdf  
  3. S1-2021-393955-Tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-393955-Title.pdf