NARASI DAMAI DAN KONFLIK TENTANG PERANG: Studi Narasi Perang Nabi Muhammad di Buku Ajar Pendidikan Agama dan Sejarah Kebudayaan Islam

WENING FIKRIYATI, Dr. M. Iqbal Ahnaf

2021 | Tesis | MAGISTER AGAMA DAN LINTAS BUDAYA

Narasi ekstremis sering merujuk pada kisah perang nabi. Sebaliknya, studi ini berpendapat bahwa narasi perang bisa disajikan dengan pendekatan damai. Kajian ini menganalisis sejauh mana kisah-kisah perang Nabi Muhammad yang digambarkan di buku ajar Pendidikan Agama Islam di sekolah merefleksikan konflik dan narasi perang yang damai. Penelitian ini berdasarkan pada studi pustaka tentang kisah-kisah perang Nabi dalam tujuh buku teks yang terdapat pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Sejarah Kebudayaan Islam (SKI). Peneliti menganalisis kisah-kisah perang Nabi antara lain Perang Badar, Perang Uhud, Perang Khandaq, dan pertempuran lainnya. Menggunakan analisis deskriptif dan komparatif, penelitian ini menemukan bahwa narasi tentang perang dalam buku-buku teks cenderung menyoroti kekerasan dan konflik antara kelompok Muslim dan musuh-musuhnya. Kecenderungan ini tercermin dari bagaimana buku teks menyajikan adegan kekerasan selama perang, citra musuh yang berfokus pada kebencian dan kekejaman mereka terhadap Islam, dan glorifikasi terhadap kemenangan perang dan prajurit Islam. Buku teks juga mengaitkan perang sebagai strategi dakwah dan perang suci. Terlepas dari dominasi narasi konflik perang, beberapa isi buku teks menawarkan contoh narasi perang yang damai seperti diskusi tentang upaya Nabi untuk menganjurkan kesepakatan dan perjanjian, menghindari perang, serta mengantisipasi ha-hal yang memicu perang. Sebagai kesimpulan, tesis ini menyarankan bahwa penulisan ulang cerita perang Nabi dalam buku pelajaran sekolah diperlukan untuk menjadi sumber pembelajaran yang baik bagi siswa untuk memahami konflik dengan cara pandang yang damai.

Stories of wars of the prophet have been frequently referred to in extremist narratives. This study in contrast contends that a peaceful narrative of wars is possible. This study analyzes the extent to which the stories of the wars of Prophet Muhammad depicted in school Islamic studies textbooks reflect a conflict and peaceful narrative of war. This study is based on a library research on the stories of the wars of the Prophet in seven Islamic Education textbooks under Islamic Religious Education (PAI) and Islamic Culture History (SKI). The stories of wars include the Battle of Badr, Battle of Uhud, Battle of Trench, and other battles. Using descriptive and comparative analysis, this study found that the textbooks tend to highlight the violence and conflict between Muslims and their enemies. This tendency is reflected in how the textbooks present the violent scene during the war, the enemy's image that focuses on their hatred and cruelty toward Islam, and the glorification of war victory and Islam's soldier. The textbook also associates war as a strategy of da'wa and holy war. Despite the dominance of the conflict narratives of wars, a few contents of the textbook offer examples of peaceful narratives of wars. These include discussions on the Prophet efforts to advocate peaceful agreement, avoid wars, reduce causality in wars. In conclusion, this thesis suggests that a rewriting of the stories of wars of the Prophet in the school textbooks is necessary to become a good source for students to learn about conflict with a peaceful perspective.

Kata Kunci : narasi konflik, narasi damai, kekerasan, buku pelajaran