Laporkan Masalah

STRUKTUR KOMUNITAS IKAN KARANG DI PULAU PEMAGARAN TAMAN NASIONAL KEPULAUAN SERIBU

AHMAD FAQIH A, Dr. Ir. Djumanto, M.Sc.

2021 | Skripsi | S1 MANAJEMEN SUMBERDAYA AKUATIK

Ikan karang merupakan ikan yang hidup berasosiasi dengan terumbu karang dan berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem terumbu karang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas ikan karang di ekosistem terumbu karang Pulau Pemagaran Taman Nasional Kepulauan Seribu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2020 di tiga stasiun pengamatan dengan kedalaman 3 m dan 8 m. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Underwater Visual Census (UVC) dengan panjang transek 50 m menggunakan jarak pandang 2,5 m ke kiri dan kanan. Identifikasi ikan karang dilakukan dengan cara mencocokkan hasil dokumentasi ikan karang yang terdapat di area pengamatan dengan buku Reef Fish Identification Tropical Pacific (Allen et al., 2003). Hasil dari penelitian ini didapatkan ikan karang sebanyak 918 ekor yang terdiri dari 53 spesies, 32 genus, dan 11 famili. Spesies yang paling banyak ditemukan adalah Pomacentrus alexanderae dengan persentase 26,58% atau sebanyak 244 ekor. Komposisi kelompok ikan mayor tertinggi dengan persentase 79%, ikan target 19%, dan ikan indikator 2%. Nilai indeks keanekaragaman (H’) berkisar antara 1,95-2,55 dengan rata-rata 2,37 tergolong sedang, indeks kemerataan (E) berkisar antara 0,66-0,86 dengan rata-rata 0,81 tergolong stabil, indeks dominansi (D) berkisar antara 0,11-0,26 dengan rata-rata 0,14 tergolong rendah, indeks kelimpahan (X) berkisar antara 0,39-0,94 ekor/m2 dengan rata-rata 0,61 ekor/m2. Berdasarkan nilai indeks keanekaragaman, nilai indeks kemerataan, dan nilai indeks dominansi yang didapatkan, struktur komunitas ikan karang di Pulau Pemagaran dalam kondisi cukup baik.

Reef fish are fish that live in association with coral reefs and play an important role in maintaining the balance of the coral reef ecosystem. This study aims to determine the structure of the reef fish community in coral reef ecosystem of Pemagaran Island, Kepulauan Seribu National Park. This research was conducted in October 2020 at three observation stations with a depth of 3 m and 8 m. The method used in this study is Underwater Visual Census (UVC) with a transect length of 50 m using a visibility of 2.5 m to the left side and right side. Identification of reef fish is done by matching the results of coral fish documentation in the observation area with the book Reef Fish Identification Tropical Pacific written by Allen et al. 2003. The results of this study obtained 918 reef fish consisting of 53 species, 32 genera, and 11 families. The most common species found was Pomacentrus alexanderae with a percentage of 26.58% or as many as 244 individuals. The composition of major fish groups was the highest with a percentage of 79%, target fish 19%, and indicator fish 2%. The value of the diversity index (H ') ranges from 1.95-2.55 with an average of 2.37 classified as moderate, the evenness index (E) ranges from 0.66 to 0.86 with an average of 0.81 which is classified as stable, dominance index (D) ranged from 0.11 to 0.26 with an average of 0.14 being low, the abundance index (X) ranged from 0.39-0.94 fish/m2 with an average of 0.61 fish/m2. Based on the diversity index value, evenness index value, and dominance index value obtained, the structure of the reef fish community on Pemagaran Island is in quite good condition.

Kata Kunci : ikan karang, keanekaragaman, komunitas, terumbu karang, UVC / community, coral reefs, diversity, reef fish, UVC

  1. S1-2021-414707-abstract.pdf  
  2. S1-2021-414707-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-414707-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-414707-title.pdf