VARIASI CENGKEH (Syzygium aromaticum (L.) Merr. & L.M. Perry) BERDASARKAN KARAKTER MORFOLOGI VEGETATIF DAN GENERATIF DI KEBUN MASYARAKAT DESA SUMBERJATI, SILO, JEMBER

FIRDAUSIL MAHMUDAH, Dr. Ir. Dwi Tyaningsih Adriyanti, M.P. dan Moch. Gunawan Wibisono, S.Hut., M.Hum.M.Sc.

2021 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Seleksi varietas merupakan langkah penting dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen. Kurangnya pengetahuan petani tentang varietas cengkeh dapat menjadi salah satu faktor diantara faktor yang lain yang mempengaruhi produktivitas dan kualitas bunga cengkeh. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis serta menentukan varietas cengkeh berdasarkan karakter morfologi vegetatif dan generatif cengkeh di kebun masyarakat Desa Sumberjati, Silo, Jember. Penelitian dilaksanakan dari bulan Juli hingga Agustus 2020 di area kebun cengkeh seluas 2,5 ha. Penelitian ini dilakukan dengan metode purposive sampling dengan intensitas sampling sebesar 50%. Petak ukur yang digunakan adalah 20 m x 20 m. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif terhadap karakter morfologi vegetatif dan generatif, sedangkan data kuantitatif dianalisis dengan menghitung rerata nilai dan koefisien variasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas cengkeh yang teridentifikasi berdasarkan karakter mofologi vegetatif dan generatif merupakan varietas Zanzibar. Cengkeh tersebut memiliki karakter morfologi vegetatif seperti: batang utama yang membagi, pola percabangan pohon tegak, kanopi berbentuk kerucut dan silindris, tunas daun berwarna merah agak tua, daun dewasa berwarna hijau tua, pangkal tangkai daun dewasa berwarna merah melingkar. Pada karakter morfologi generatif cengkeh tersebut memiliki karakter: bunga berbentuk jorong (agak langsing); bunga muda berwarna hijau kemerahan; bunga masak petik berwarna merah; dan mahkota bunga berbentuk kerucut lancip.

Variety selection is an important step in increasing productivity and yield quality. Lack of farmers' knowledge about clove varieties can be a factor among other factors that affect the productivity and quality of clove flower buds. This study aimed to identify, analyze and determine clove variety based on its vegetative and generative morphological characters in the community garden of Sumberjati Village, Silo, Jember. The study was conducted from July to August 2020 in the area of 2.5 ha. A 50% sampling intensity with purposive sampling was used with establishing 20 x 20 m2 plots. Qualitative data, i.e. vegetative and generative morphological characters, was analyzed using descriptive analysis while the quantitative data was analyzed by calculating the mean value and coefficient of variation. The variety of clove identified in the area is Zanzibar. The vegetative morphological characters of the cloves consist of: forking main stems; upright branching pattern; conical and cylindrical canopies; darker red shoots, dark green mature leaves; red circle on stalks of mature leaves. The generative morphological characters consist of: subcylindrical hypanthium flower buds with light reddish green in color; and the mature flower is red; with a tapered cone crown.

Kata Kunci : Varietas, Zanzibar, morfologi, kebun masyarkat