ANALISIS PENGARUH VARIABEL MAKROEKONOMI TERHADAP KINERJA REKSADANA CAMPURAN PERIODE 2015-2019

HANIF NARLI GYANDIKA, Sukmawati Sukamulja, Prof., Dr., M.M.

2020 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

Perkembangan investasi di Indonesia meningkat pesat yang tercermin pada banyaknya pilihan instrumen investasi dipasar modal. Reksadana merupakan alternatif investasi yang menjanjikan bagi investor khususnya di Indonesia. Reksadana terbagi menjadi empat jenis yaitu reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana campuran dan reksadana saham. Reksadana campuran adalah reksadana yang memiliki diversifikasi portofolio pada pasar uang, obligasi dan saham. Makroekonomi mempengaruhi kinerja investasi, termasuk investasi pada reksadana. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel makroekonomi yaitu inflasi, suku bunga Bank Indonesia, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika, harga minyak dunia dan produk domestik bruto terhadap kinerja reksadana campuran periode 2015-2019. Reksadana campuran yang menjadi sampel penelitian adalah delapan reksadana dengan kinerja terbaik pada periode pengujian. Data yang digunakan adalah data bulanan dari variabel makroekonomi dan kinerja reksadana campuran. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa variabel makroekonomi yang mempengaruhi delapan kinerja reksadana campuran pada periode uji adalah inflasi dan suku bunga sedangkan variabel yang lainnya tidak mempengaruhi kinerja reksadana campuran. Secara bersama-sama variabel makroekonomi yaitu inflasi, suku bunga, nilai tukar rupiah terhadap dollar (USD), harga minyak dunia dan produk domestik bruto berpengaruh terhadap kinerja delapan reksadana campuran periode 2015 sampai 2019. Kenaikan inflasi mempengaruhi negatif harga obligasi dan saham begitupula kenaikan suku bunga Bank Indonesia berdasarkan hasil pengujian memiliki pengaruh negatif pada reksadana campuran. Hal ini tentunya dapat menjadi salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan oleh investor khususnya investor yang memiliki produk reksadana campuran agar memilih waktu yang tepat melakukan pembelian investasi atau penjualan investasi berdasarkan kondisi makroekonomi yang terjadi khususnya di Indoenesia. Momentum yang tepat dalam berinvestasi tentunya bisa meningkatkan imbal hasil yang akan diperoleh investor.

Based on the variety of investment instrument in the Indonesia stock market, investment in Indonesias seen increasing. Mutual funds seems potential for many investors, especially in Indonesia. Mutual funds is divided into money market, fixed income, euqity, and mixed. Mixed mutual funds is mutual funds which has portofolio diversification on money market, fixed income, and equity. Macroeconomy affects investment performance, and so does investment in mutual funds. This research aims to analyze the impact of the macroeconomy variables, such as, inflation, Bank of Indonesias interest rate, exchange rates between Rupiah and United States Dollar, world price of oil, and Gross Domestic Product to mixed mutual funds in 2015-2019 period. The samples of mixed mutual funds are the top eight best performance mutual funds in the research period. The data used here is monthly performance of macroeconomy variables and monthly performance of mixed mutual funds. The results show that inflation and interest ratet affect the performance of the eight mixed mutual funds in the research period, meanwhile the other variables dont affect. Microeconomy variables such as, inflation, interest rate, exchange ratebetween Rupiah and US Dollar, world price of oil, and gross domestic product affect the performance of the eight mixed mutual funds in 2015-2019 period, simultaneously. Increasing in inflation affects the price of bonds and equity negatively, and so does the Bank of Indonesias interest rate, it affects the mixed mutual funds negatively. This could be a consideration for investors, especially the investors those who has a mixed mutual funds product, so that they can take a decision to purchase or sell investment, based on the macroeconomy conditions thats currently happening in Indonesia. A right moment of investing will obviously increase the return of investment.

Kata Kunci : investment, mutual fund, macroeconomic, inflation, interest rate, exchange rate, oil price, gross domestic product (GDP)