PENERAPAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DALAM PENGEMBANGAN PRODUK NAISHA HIJRAH

ANDHIKA OKTAFATRIA P, Sumiyana, Dr., M.Si., Ak., CA.,

2021 | Tesis | Magister Manajemen

Salah satu sektor yang sedang berkembang saat ini adalah sektor tekstil, hal ini dibuktikan dengan perkembangan industri tekstil dan produksi tekstil (TPT) yang mampu tumbuh pada tahun 2019 menjadi 15.35% dari tahun 2018 yang hanya 8.73% (Kemenprin, 2020). Alasan inilah yang membuat para pelaku industri tekstil dan pakaian jadi di Indonesia semakin ingin mengembangkan lini usahanya. Salah satunya adalah Naisha Hijrah, Naisha merupakan salah satu perusahaan retail dalam bidang tekstil yang menjual pakaian dengan model Islami berkonsep post-moderanism. Naisha menangkap momen Hijrah pada sebagian umat muslim di Indonesia untuk mengembangkan salah satu lini produksi pakaiannya yaitu gamis pada wanita. Naisha Hijrah berencana melakukan mengdongrak pendapatan 110% dibandingkan dengan tahun 2020 dengan mengembangkan produk unggulan pada Gamis Naisha Hijrah dengan menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD) untuk menerjemahkan permintaan konsumen ke dalam desain produk, sehingga produk yang dihasilkan oleh perusahaan dapat memenuhi keinginan konsumen. Hasil penelitian menunjukkan atribut produk yang diinginkan konsumen dari produk gamis Naisha Hijrah, yaitu bahan tidak mudah kusut, jahitan kuat, serat kain tidak cacat, pola gamis nyaman dipakai jahitan halus, dan desain wudhu friendly. Sementara itu, atribut teknis yang menjadi prioritas dalam memenuhi permintaan konsumen Naisha Hijrah yaitu pemilihan bahan Baloteli, bahan Toyobo, dan bahan dengan desain resleting. Arah pengembangan produk gamis yang diinginkan konsumen difokuskan pada atribut teknis yang menempati skala prioritas utama untuk memenuhi keinginan konsumen kedepannya. Hal ini dilakukan dengan melakukan pengembangan riset produk dengan menggabungkan beberapa macam bahan dalam satu model gamis, dan meningkatkan skill para penjahit agar tidak terjadi kecacatan dalam produk, jahitan yang dibuat lebih kuat dan halus pada serat kain untuk gamis melalui lokakarya yang rutin diadakan setiap 6 bulan sekali. Dengan hal ini diharapkan produk gamis Naisha Hijrah dapat dapat memenuhi keinginan serta kebutuhan konsumen dan menjadi pusat trend pakain gamis kedepannya.

One of the current growing sectors is the textile sector, as evidenced by the development of textile industry and textile production (TPT) which is able to grow in 2019 to 15.35% from 2018 which is only 8.73% (Kemenprin, 2020). This reason is what makes the textile and apparel industry players in Indonesia increasingly want to develop their business lines. One of them is Naisha Hijrah. Naisha is a textile retail company that sells clothes with Islamic models with post-modernism concept. Naisha captured the Hijrah moment for some Muslims in Indonesia to develop one of her clothing production lines is gamis for women. Naisha Hijrah plans to increase revenue by 110% compared to 2020 by developing superior products in Gamis Naisha Hijrah by using Quality Function Deployment (QFD) method to translate consumer demand into product design, so that products produced by the company can meet consumer needs. The results in this researched showed the attributes of the products desired by consumers of Naisha Hijrah products such as, the material is not easily tangled, strong seams, fabric fibers are not defect, the pattern of gamis comfortable to wear fine stitches, and the design of ablution friendly. Meanwhile, the technical attributes that include as priority are Baloteli materials, Toyobo materials, and materials with zipper designs. The direction of product development that consumers want is focused on technical attributes that occupy the scale of top priority to meet consumer desires in the future. The suggestion on developing product research is combining several kinds of materials in one model of gamis, and improving the skills of the tailors so that there is no defect in the product, stitches are made stronger and smoother on fabric fibers for gamis through workshops that are routinely held every 6 months. With this, it is expected that Naisha Hijrah gamis products can meet the wants and needs of consumers and become the center of the trend of gamis wear in the future.

Kata Kunci : Gamis, Quality Function Deployment, consumers, attribute of products, technical attribute.