Laporkan Masalah

EVALUASI KUALITAS DATA GEOSPASIALKOMPUTERISASI KANTOR PERTANAHAN(GeoKKP)DI KELURAHAN DANGIN PURI KLOD KOTA DENPASAR

DIDI ILHAM, Ir. Trias Aditya K.M., S.T., M.Sc., Ph.D.

2021 | Skripsi | S1 TEKNIK GEODESI

Sejak dunia memasuki era komputerisasi, berbagai macam aspek dalamkehidupan berubah dari sistem manual ke sistem digital. Hal ini yang kemudian menuntutperkembangan terhadap Sistem Administrasi Pertanahan (SAP)untukmenjadi suatu sistem yang dapatberkembang mengikuti tuntutan zaman. Demi mengikuti perkembanganzaman,maka Badan Pertanahan Nasional (BPN)membentuk suatu sistem pertanahan yang bernamaKKP(Komputerisasi Kantor Pertanahan)yang memiliki pengelolaan data geospasial bernamaGeoKKP.Penggunaan GeoKKPterbukti mampu meningkatkan efisiensi kegiatanpendaftaran tanah yang ada dikantor BPN. Namun sampai saat ini belum ada penelitian yang memberikan evaluasiterhadap kualitas data dari GeoKKP. Penelitian terkait evaluasi kualitas data perlu dilakukan terhadap GeoKKP yang bertujuan untukmengetahui kelayakan GeoKKP sebagai acuandalam pelaksanaankegiatan pendaftaran tanah.Penelitian inidilakukan dengan mengevaluasikualitas data spasial dan data atribut yang ada pada GeoKKP.Data yang digunakan yaitu sertifikat yang terdaftar pada KelurahanDangin Puri Klod hingga akhir tahun 2019 yangberjumlah1976data.Metode yang digunakan mengacu pada ISO 1957: 2013 tentang Kualitas Data, dimana pelaksanaan evaluasi pada metode ini terbagi atas enam elemen seperti akurasi posisi, konsistensi logis, kelengkapan, akurasi tematik, kualitas temporal, dan elemen kegunaan. Pada penelitianini elemen yang digunakan yaitu elemenkelengkapan dan elemen konsistensi.Evaluasi dengan elemen kelengkapan dilakukan pada bidang-bidang tanah terpetakan pada GeoKKP untuk mengetahui luas area bidang tanah yang sudah terpetakan pada desa/kelurahantersebut. Selain itu evaluasi kelengkapan dilakukan terhadap data atribut yang melekat pada setiap bidang tanah yang sudah terpetakan. Sedangkan evaluasi dengan elemen konsistensi dilakukan terhadap topologi bidang tanah yang sudah terpetakan. Selain itu evaluasi elemen konsistensi juga dilakukan pada sub elemen konsistensi formatstruktur data atribut. Evaluasi inidilakukan pada data atribut yangmelekatpada bidang tanah yang sudah terpetakan.Data atribut yang dimaksud pada penelitian ini yaitunama pemilik, nomor induk bangunan, nomor surat ukur, jenis hak, dan nomor hak.Hasil evaluasi menggunakan elemen kelengkapan menunjukkan bahwa terdapat 1.007.625,88 m2 bidang terpetakan dari total luas desa/kelurahansebesar 1.420.000 m2.Hal ini menunjukkan bahwa masih terdapat 412.374,12m2bidang tanah yang belum terpetakan pada GeoKKP.Hal ini dapat terjadi dikarenakan lokasi bidang tersebut tidak dapat diketahui atau bidang tanah tersebut belum didaftarkan oleh pemiliknya. Evaluasi lebih dalam dilakukan pada bidang yang sudah terpetakan tersebut dan menunjukkan bahwa terdapat 298 bidangtanah atau seluas 135.925,2 m2 bidang tanah yang secara spasial berada di luar batas desa/kelurahannamun secara yuridis masih milik desa/kelurahantersebut. Sedangkan evaluasi menggunakan elemen konsistensi logis menunjukkan bahwa GeoKKP memiliki kualitas data yang baik.

The use of GeoKKP has proven to be able to improve the efficiency of land registration activities at the BPN office. But until now there has been no research that provides an evaluation of the quality of data from GeoKKP. Research related to the evaluation of data quality needs to be conducted on GeoKKP which aims to determine the feasibility of GeoKKP as a reference in the implementation of land administration services.This research was conducted by evaluating the quality of spatial data and attribute data available on GeoKKP. The data used are certificates registered in Dangin Puri Klod Village until the end of 2019 which amounted to 1976 data. The method used refers to ISO 1957: 2013 on Data Quality, where the evaluation of this research only focuses on the completeness element and consistency elements.Evaluation with completeness elements is carried out on mapped land parcels in GeoKKP to find out the area of land parcels that have been mapped in the village. In addition, the evaluation of the completeness of the attribute data attached to each plot of land that has been mapped. Whereas the evaluation with consistency element was carried out on the topology of the mapped fields. In addition, the consistency element evaluation was also carried out on the format consistency sub-element which was carried out on attribute data that layed on the mapped land parcels.The results of the evaluation using the completeness element showed that there were 1,007.625,88 m2of mapped fields out from the totalarea of the village of 1.420.000 m2, this showed that there were still 412.374,12 m2of land that had not yet been mapped on the GeoKKP. A deeper evaluation was carried out on the mapped field and showed that there were 298 parcels of land or an area of 135.925,2 m2parcels of land that were spatially outside the village boundaries but were legally owned by the village. Whileevaluation using logical consistency elements shows that GeoKKP has good data quality.

Kata Kunci : Evaluasi Kualitas Data, Sistem Administrasi Pertanahan, GeoKKP

  1. S1-2021-384989-abstract.pdf  
  2. S1-2021-384989-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-384989-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-384989-title.pdf