Laporkan Masalah

IMPLEMENTASI BUDAYA ORGANISASI (Studi Kasus Budaya CINTA POS di PT Pos Indonesia)

DYAH AYU PRATIWI, Dr. Phil. Ely Susanto, S.I.P., MBA

2021 | Skripsi | S1 MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK

Pada era globalisasi saat ini, sangat penting bagi setiap organisasi termasuk PT Pos Indonesia sebagai sebuah perusahaan perposan yang sudah cukup tua untuk menyesuaikan diri dengan perubahan melalui cara yang kompetitif agar dapat bertahan hidup. Budaya organisasi merupakan salah satu alat vital bagi organisasi mana pun untuk mengejar kesuksesan dalam jangka panjang. Tidak heran apabila PT Pos Indonesia selalu berusaha mencari budaya organisasi yang terbaik sesuai dengan kondisi lingkungan. Penerapan budaya CINTA POS dilakakukan sebagai usaha PT Pos Indonesia dalam meningkatkan dan menguatkan citra produk dan layanan mereka. Penelitan ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana implementasi budaya CINTA POS di perusahaan berjalan. Kemudian akan dibahas mengenai faktor-faktor yang memicu terjadinya perubahan budaya serta urgensi yang dirasakan oleh perusahaan untuk segera berubah, bagaimana internalisasi nilai-nilai dalam budaya CINTA POS dilakukan, dampak yang terjadi setelah budaya CINTA POS diimplementasikan, serta faktor yang turut mendukung dan menghambat perubahan. Metode penelitian yang dilakukan deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan studi literatur untuk memperoleh data sekunder, serta wawancara untuk memperoleh data primer. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dan disajikan dalam bentuk deskripsi, tabel, maupun gambar agar dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai permasalahan yang dibahas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa faktor eksternal yang mendorong PT Pos Indonesia untuk menyesuaikan diri serta permasalahan internal yang kemudian menjadi urgensi terjadinya perubahan. Sementara dalam implementasinya sudah berjalan cukup baik, walaupun terdapat beberapa kekurang-kekurangan yang perlu dibenahi.

In today's era of globalization, it is vital for every organization including PT Pos Indonesia as a company that is old enough to adapt to the changes in a competitive manner in order to survive. Organizational culture is one of the vital tools for any organization in pursue of success in the long run. Therefore, PT Pos Indonesia always tries to find the best organizational culture in accordance with environmental conditions. The implementation of CINTA POS culture is carried out as an effort to enhance and strengthen their brand image. This research aims to analyze how the implementation of the CINTA POS culture in the company. Afterwards will be researched about the factors that trigger cultural change as well as the urgency to change immediately, how the internalization of CINTA POS culture is carried out, the impact that occurs after the it is implemented, and the factors that support and hinder the change. The method used is descriptive with qualitative approach. Data was collected through literature study to obtain secondary data, and interview to obtain primary data. The data obtained were then analyzed and presented in the form of descriptions, tables and images in order to provide a clearer picture of the issues being discussed. The result shows that there are several external factors that push PT Pos Indonesia to adapt and some internal problems which then become the urgency for change. Later on, the implementation has gone quite well, although there are a number of drawbacks that need to be addressed.

Kata Kunci : budaya organisasi, perubahan budaya, implementasi budaya organisasi, CINTA POS, dampak

  1. S1-2021-394514-abstract.pdf  
  2. S1-2021-394514-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-394514-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-394514-title.pdf