ANALISIS PERBANDINGAN LAPORAN KEUANGAN KOMERSIAL DENGAN LAPORAN KEUANGAN FISKAL CV. MULTI KARYA SEJAHTERA

ELISTA VIONI L S, Hilda Octavana Siregar, S.E., M.Acc., CPMA., CFP., BKP

2021 | Tugas Akhir | D3 AKUNTANSI

Aktiva tetap merupakan salah satu modal awal yang kemudian menjadi suatu keharusan untuk dimiliki disaat akan membuat suatu perusahaan. Modal tidak selalu mengenai uang tunai, walaupun tidak jarang pengusaha memiliki modal awal berupa uang tunai, namun selain uang tunai juga terdapat mesin, kendaraan, gedung dan tanah. Aktiva tetap akan terus mengalami penyusutan seiring berjalannya waktu. Penyusutan tersebut akan dibebankan pada laporan laba rugi perusahaan setiap periode akuntansi. Perhitungan terhadap penyusutan aset tetap dapat menggunakan metode sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) maupun Undang-undang perpajakan. Pada penelitian ini penulis ingin menganalisis dan menghitung penyusutan dari aktiva tetap yang dimiliki CV. Multi Karya Sejahtera. Dimana CV. Multi Karya Sejahtera merupakan perusahaan konstruksi yang memiliki aktiva tetap dengan jumlah yang tidak sedikit guna mendukung berjalannya proses konstruksi. Pada penelitian ini dilakukan penganalisisan penyusutan aktiva tetap laporan keuangan komersial dengan laporan keuangan fiskal dari CV. Multi Karya Sejahtera. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menganalisis laporan keuangan perusahaan dan menghitung penyusutan daftar aset tetap yang ada. Berdasarkan penelitian ini terdapat perbedaan antara laporan keuangan komersial dan fiskal dimana hasil perhitungan aset menurut laporan keuangan fiskal lebih besar jumlahnya dibandingkan dengan laporan keuangan komersial yang kemudian menimbulkan koreksi fiskal negatif. Hal ini dikarenakan adanya beda waktu dalam perhitungan penyusutan aktiva tetap pada masing-masing konsep perhitungan.

Fixed assets are one of the initial capital which then becomes a necessity to own when creating a company. Capital is not always about cash, although it is not uncommon for entrepreneurs to have initial capital in the form of cash, apart from cash there are also machines, vehicles, buildings and land. Fixed assets will continue to experience depreciation over time. The depreciation will be charged to the company's income statement for each accounting period. The calculation of depreciation of fixed assets can use the method in accordance with the Financial Accounting Standards (SAK) and tax laws. In this study the authors wanted to analyze and calculate the depreciation of fixed assets owned by CV. Multi Karya Sejahtera. Where is CV. Multi Karya Sejahtera is a construction company that has a large amount of fixed assets to support the construction process. In this study, the analysis of the depreciation of fixed assets commercial financial statements with fiscal financial reports from CV. Multi Karya Sejahtera. The research method used is descriptive qualitative by analyzing the company's financial statements and calculating the depreciation of the list of existing fixed assets. Based on this study, there is a difference between commercial and fiscal financial reports where the results of the calculation of assets according to the fiscal financial statements are greater than those of commercial financial reports which then cause negative fiscal corrections. This is due to the difference in time in calculating the depreciation of fixed assets in each calculation concept.

Kata Kunci : Laporan Keuangan Komersial, Laporan Keuangan Fiskal, Penyusutan, Aset Tetap, CV. Multi Karya Sejahtera