Peran Kepribadian Kesungguhan terhadap Krisis Usia Seperempat Abad pada Emerging Adulthood dengan Dukungan Sosial sebagai Mediator

DZIKRIA AFIFAH P.W, Dra. Muhana Sofiati Utami, M.S., Ph.D

2021 | Tesis | MAGISTER PSIKOLOGI

Krisis usia seperempat abad merupakan krisis perkembangan yang terjadi padanmasa emerging adulthood. Terjadinya krisis ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya kepribadian kesungguhan dan dukungan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran kepribadian kesungguhan terhadap krisis usia seperempat abad pada emerging adulthood dengan dukungan sosial sebagai mediator. Partisipan penelitian ini sebanyak 286 orang yang berada pada kelompok usia 18-25 tahun. Terdapat tiga alat ukur yang digunakan, yaitu Skala Quarter-life Crisis, Big-Five Inventory (BFI), dan The Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS). Analisis mediasi menggunakan PROCESS, menunjukkan bahwa dukungan sosial memediasi peran kepribadian kesungguhan terhadap krisis usia seperempat abad sebesar 13% (-0.1286; p < 0.05). Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa dukungan sosial berfungsi sebagai mediator atas peran kepribadian kesungguhan terhadap krisis usia seperempat abad.

Quarter-Life Crisis is a developmental crisis that occurs in emerging adulthood. The occurrence of this crisis is influenced by several factors, including conscientiousness personality and social support. This study aims to examine the role of conscientiousness personality towards Quarter-Life Crisis in emerging adulthood with social support as a mediator. The study participants were 286 people who were in the 18-25 years age group. There are three measuring instruments used, namely the Quarter-Life Crisis Scale, Big-Five Inventory (BFI), and The Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS). Mediation analysis using PROCESS, shows that social support mediates the role of conscientiousness personality towards the Quarter-Life Crisis by 13% (-0.1286; p <0.05). Therefore, it can be concluded that social support serves as a mediator for the role of conscientiousness personality towards the Quarter-Life Crisis.

Kata Kunci : Dukungan sosial, kepribadian, krisis, masa dewasa