Laporkan Masalah

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN ORANG TUA DENGAN SIKAP DALAM PENANGANAN DARURAT TRAUMA AVULSI GIGI PERMANEN ANTERIOR PADA ANAK (Kajian di SDN Cideng 09 Jakarta Pusat)

DINDA DWI SANASTIARA, drg. Cahya Yustisia Hasan, Sp. BM(K) drg.Yosaphat Bayu Rosanto, M.DSc, Sp. BMM

2021 | Skripsi | S1 HIGIENE GIGI

Gigi permanen yang mengalami trauma avulsi gigi dapat dilakukan perawatan replantasi. Keberhasilan pelaksanaan replantasi sangat dipengaruhi oleh lamanya gigi berada di luar soket alveolar, media penyimpanan yang fisiologis, kontaminasi dan perlindungan ligamen periodontal, dan apabila replantasi tidak dapat dilakukan sesegara mungkin maka gigi avulsi perlu dimasukkan ke dalam suatu media penyimpanan. Orang tua memiliki peran yang penting dalam penangan darurat trauma avulsi gigi anterior permanen pada anak. Pengetahuan dan sikap orang tua yang baik terhadap penanganan darurat trauma avulsi pada anak dapat menentukan tercapainya keberhasilan perawatan replantasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan orang tua dengan sikap dalam penanganan darurat trauma avulsi gigi permanen anterior pada anak di SDN 09 Cideng, Jakarta Pusat. Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional dengan sebanyak 223 orang tua siswa kelas 1-6. Variabel pengetahuan dan sikap diukur menggunakan kuesioner. Pengumpulan data dilakukan melalui pengisian formulir yang disebarkan menggunakan media daring tidak berbayar dari Google yaitu google form. Hubungan antara pengetahuan dan sikap orang tua dalam penanganan darurat trauma avulsi gigi anterior pada anak dianalisis menggunakan uji Somers d. Analisis statistik Somers d menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara pengetahuan dan sikap orang tua dalam penanganan darurat trauma avulsi gigi anterior pada anak (r=0,804, p=<0,001). Kesimpulan pada penelitian ini adalah semakin tinggi tingkat pengetahuan orang tua, maka semakin baik sikap orang tua dalam penanganan darurat trauma avulsi gigi permanen anterior pada anak.

Permanent avulsion tooth can be treated by replantation. The success of replantation is strongly influenced by the length of time the tooth is outside the alveolar socket, physiological storage media, contamination and protection of the periodontal ligament, and if replantation cannot be performed as soon as possible, the avulsed tooth should be inserted into a storage medium. Parents have an important role in emergency management of permanent anterior tooth avulsion trauma in children. Knowledge and good attitude of parents towards emergency avulsion trauma management in children can determine the success of replantation treatment. This study aims to determine the relationship between parental knowledge and attitudes in emergency handling of avulsion trauma of anterior permanent teeth in children at SDN 09 Cideng, Central Jakarta. A total of 223 parents with around a student 1-6 were included in this cross sectional study. Knowledge and attitude variables were measured using a questionnaire. Data collection was done by online questionnaire. The relationship between parental knowledge and attitudes regarding emergency management of anterior tooth avulsion trauma in children was analyzed by using Somers' d test. Somers d statistical analysis showed a significant positive relationship between parental knowledge and attitudes regarding emergency management of anterior tooth avulsion trauma in children (r =.804, p = <0.001). The conclusion of this study is that the higher the level of parental knowledge, the better the attitude of the parents in handling emergency avulsion trauma to anterior permanent teeth in children.

Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Trauma avulsi gigi, Replantasi

  1. S1-2021-398024-abstract.pdf  
  2. S1-2021-398024-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-398024-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-398024-title.pdf