Laporkan Masalah

DARI TREM KE BUS: PERMASALAHAN PEMBANGUNAN TRANSPORTASI PUBLIK DI JAKARTA TAHUN 1860 SAMPAI DENGAN 1962

SAUJJI ARIA RAMADHAN, Dr. Farabi Fakih, M.Phil.

2021 | Skripsi | S1 SEJARAH

Pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di Jakarta bukanlah hal baru dalam pembangunan transportasi massal berbasis rel. Pembangunan transportasi publik berbasis rel di jalanan Jakarta sudah pernah dilakukan pada tahun 1860. Transportasi tersebut bernama trem. Trem beroperasi di Jakarta hingga tahun 1962. Setelah itu, operasional trem digantikan oleh bus kota dibawah naungan Perusahaan Umum Pengangkutan Pengangkutan Djakarta (Perum PPD). Opini yang berkembang terkait penghapusan trem adalah atas dasar pengaruh dari Presiden Indonesia saat itu yaitu Ir. Soekarno yang menganggap bahwa trem sudah tidak layak lagi untuk beroperasi di Jakarta. Akan tetapi, terdapat faktor - faktor lain yang menyebabkan operasional trem di Jakarta tidak dapat dipertahankan lagi oleh pemerintah Jakarta pada masa itu. Oleh karena itu, Penelitian ini akan membahas perkembangan trem di Jakarta dan juga faktor faktor yang menjelaskan tentang penghapusan trem di Jakarta. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode penelitian sejarah yang meliputi pemilihan topik, heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Dalam penelitian ini digunakan dua sumber yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer yang digunakan antara lain dokumen resmi kolonial dan surat kabar sezaman, sedangkan sumber sekunder yang digunakan antara lain artikel, buku, jurnal dan refrensi lain yang mendukung. Dari sumber sumber tersebut ditemukan sejumlah hasil penelitian antara lain. Pertama, pembangunan trem pada awalnya memang kurang diterima oleh masyarakat karena masih terdapat kekurangan dalam armada trem. Kedua, pembangunan jalur trem memakan banyak sekali dana yang tidak sedikit ditambah perusahaan trem harus ikut bertanggung jawab dalam pembangunan daerah disekitar proyek pembangunan trem sehingga banyak memakan waktu, biaya dan tenaga yang jumlahnya tidak sedikit. Ketiga, permasalahan seperti korupsi, penumpang yang tidak membayar, serta biaya pemeliharaan yang tinggi membuat perusahaan trem semakin merugi. Keempat, beroperasinya bus kota di Jakarta membuat trem semakin tersaingi eksistensinya ditambah dengan kurangnya dukungan dari pemerintah kota membuat operasional trem semakin sulit sehingga tidak dapat beroperasi dengan maksimal.

Mass Rapid Transit (MRT) development in Jakarta is not something new in transportation establishment based on railways. Mass transportation development based on railways in Jakarta street has been done at 1860. That transportation is trem. The operation of trem in Jakarta from 1860 until 1962. After that, trem is replace by city bus under the auspices of Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD). The spreading opinion about deletion of trem because of influenced by Ir. Soekarno who asume that trem is not capable to operate in Jakarta. Even though, there is another factor that cause trem to stop operate in Jakarta and cannot be maintained by Jakarta Goverment at that time. Because of that, this research will discuss about the develepment of trem and also another factor that explain about deletion of trem. The method used in this research is a historical research method, which include topic selection, heuristic, verification, interpretation, and historiography. This is research used primary and secondary sources. The primary sources referred to are official colonial documents and contemporary newspapers. Meanwhile, the secondary sources used are articles, books, journal, and other references that are relevant to the research. Several research result found based on those source. First, the construction of trem at first indeed cannot be accepted by Jakarta people because there are some shortage in trem. Second, the construction of the railway consume a lot of cost and the trem company must take responsibility in the regional development around the costruction site so that take a lot of time, power, and money. Thirdly, another problem like corruption, passanger that not pay, and a highly maintenance cost resulting scatche at the trem company. Forthly, the operation of city bus in Jakarta make trem existence unrivaled and not having much support from the goverment also make it worse for trem operation so that not capable to develop further.

Kata Kunci : Trem, Bus Kota, Transportasi Publik, Jakarta

  1. S1-2021-365691-abstract.pdf  
  2. S1-2021-365691-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-365691-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-365691-title.pdf