Laporkan Masalah

Pola Kemitraan Multistakeholder dalam Program Kampung Berseri Astra Menuju Desa Sejahtera di Desa Muncar, Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung

ANTIKA SUKMA P, Dr. Krisdyatmiko, S. Sos., M.Si

2020 | Skripsi | S1 PEMBANGUNAN SOSIAL DAN KESEJAHTERAAN

Dalam rangka menerapkan konsep Good Corporate Governance (GCG), PT Astra International Tbk sebagai salah satu perusahaan multinasional di Indonesia menerapkan tanggung jawab sosial perusahaan melalui program Kampung Berseri Astra dan pengembangannya yaitu program Kampung Berseri Astra menuju Desa Sejahtera. Hingga tahun 2019, telah ada 645 KBA-DS yang menyebar di 125 kota/kabupaten di seluruh Indonesia. Program yang mengusung konsep kemitraan ini salah satunya diimplementasikan di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Terdapat 3 kawasan pengembangan KBA-DS di Kabupaten Temanggung, yaitu di Desa Muncar, Desa Danurejo, dan Desa Tlogowungu. Dari ketiga lokasi tersebut, Desa Muncar merupakan lokasi implementasi KBA-DS yang berprogres. PT Astra International Tbk melalui pendamping desa, menggandeng KUB Karya Mulia sebagai kelompok dampingan dengan fokus mengembangkan desa wisata dengan produk unggulan berupa kopi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pola kemitraan antar aktor dalam pelaksanaan program KBA-DS di Desa Muncar. Penelitian yang berlokasi di Desa Muncar, Kecamatan Gemawang, Kabupaten Temanggung ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif untuk menjelaskan mengenai pola kemitraan dalam pelaksanaan program KBA-DS di Desa Muncar. Unit analisis dalam penelitian ini adalah program Kampung Berseri Astra menuju Desa Sejahtera di Desa Muncar khususnya pada aktor yang terlibat yaitu PT Astra, KUB Karya Mulia, dan Pemerintah Desa Muncar. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Dalam menguji keabsahan data, peneliti menggunakan triangulasi dengan menggunakan sumber data yang berbeda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola kemitraan dalam program KBA-DS di Desa Muncar terjalin antara PT Astra International Tbk dengan pemenang SIA (pendamping desa) yang kemudian dari pendamping desa bermitra dengan KUB Karya Mulia sebagai kelompok pelaksana program. Model kemitraan yang dijalankan dalam program KBA-DS di Desa Muncar adalah kemitraan mulualistik (mutualism partnership) yang mana masing-masing aktor yang bermitra sadar untuk melakukan kerjasama dan mendapatkan manfaat dari adanya kemitraan yang dijalankan sesuai dengan besaran kontribusi masingmasing aktor. Aktor yang bermitra, menjalankan fungsi masing-masing, PT Astra International Tbk selaku sektor privat berperan dalam hal akselerasi terkait teknologi dan branding produk, Pemerintah Desa Muncar menjalankan peran fasilitator dan regulator, namun fungsi tersebut belum berjalan dengan optimal, KUB Karya Mulia selaku penerima dan pelaksana program, dan ada peran aktor lain yaitu Universitas Sebelas Maret (UNS) sebagai konseptor dan inovator terkait teknologi, serta media yang menjalankan fungsi katalisator dalam branding program.

In order to implement the concept of Good Corporate Governance (GCG), PT Astra International Tbk as one of the multinational company in Indonesia implement a corporate social responsibility through Kampung Berseri Astra and Kampung Berseri Astra menuju Desa Sejahtera program. Until 2019, there are 645 KBA-DS spread in 125 cities/regency throughout Indonesia. One KBA-DS program that carries the concept of partnership is implemented in Temanggung, Central Java. There are 3 KBA-DS areas in Temanggung namely in Muncar Village, Danurejo Village, and Tlogowungu Village. From the 3 of them, Muncar Village is the area of the implementation which is progressing. PT Astra International Tbk through facilitator local cooperate with KUB Karya Mulia to expand the tourist villages with the main product is coffee. The aims of this research is to know the pattern of multistakeholders partnership in the implementation of KBA-DS that implemented in Muncar Village. This research is located in Muncar Village, Gemawang, Temanggung. This research uses qualitative descriptive research methods to describe the partnership pattern of KBA-DS program in Muncar Village. The unit of analysis in this research is Kampung Berseri Astra menuju Desa Sejahtera program in Muncar Village, especially the actors involved in the program, PT Astra, KUB Karya Mulia, and Muncar Village Government. To collect data in this research, the researcher uses some technique, there are observation, in-depth interview, documentation, and literature review. To verify the validity of the data, researcher use triangulation methods with different data sources. The result of this research indicate that the pattern of partnership in KBADS Muncar Village is interworned between PT Astra International Tbk and the winner of SIA (facilitator), and then the facilitator collaborates with KUB Karya Mulia as a program executor. Partnership model in KBA-DS Muncar is a mutualism partnership which is each actor aware to cooperate with the others and they get the benefits of implementing the program in accordance with the contribution of each actor. The actors who partnered in this program perform their respective function. PT Astra International Tbk as a privat sector has a role to acceleration in technology and product branding, Muncar Village Government has a role to execute functions as a fasilitator and regulator even though sometimes its not functionate well, KUB Karya Mulia as a civil society has a role to implement the program, and there is the role of other actors namely Sebelas Maret University (UNS) as conseiver and innovator related to technology, and mass media that play a role in branding program.

Kata Kunci : Kampung Berseri Astra, Corporate Social Responsibility, Kemitraan Multistakeholder, Good Corporate Governance/ Kampung Berseri Astra, Corporate Social Responsibility, Multistakeholder Partnership, Good Corporate Governance

  1. S1-2020-394607-abstract.pdf  
  2. S1-2020-394607-bibliography.pdf  
  3. S1-2020-394607-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2020-394607-title.pdf