Laporkan Masalah

ANALISIS ARTIKULASI LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN SEBAGAI DASAR PENGAMBILAN KEPUTUSAN EKONOMI PEMERINTAH DAERAH

BELLA MEIHANA, Abdul Halim, Prof., Dr., M.B.A., Ak., CA.,

2020 | Skripsi | S1 AKUNTANSI

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat artikulasi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) dan pengaruhnya terhadap kualitas LKPD sebagai dasar pengambilan keputusan ekonomi pemerintah daerah. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas data sekunder dan data primer. Data sekunder yaitu berupa dokumen LKPD dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang didapatkan dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Tahun 2018. Analis data sekunder dilakukan dengan menggunakan teknik analisis konten (content analysis). Analisis dilakukan dengan membandingkan angka-angka dalam lembar muka LKPD berdasarkan kriteria artikulasi yang dibangun dengan berpedoman pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan penelitian sebelumnya. Data primer yaitu berupa hasil wawancara semiterstruktur terhadap pemerintah daerah yang memiliki tingkat artikulasi kurang dari 100%. Analisis data primer hasil wawancara dilakukan dengan menggunakan model Miles dan Huberman. Berdasarkan hasil analisis sejumlah 443 dokumen LKPD, didapatkan bahwa sejumlah 131 atau 30% LKPD memiliki tingkat artikulasi 100% dan sejumlah 312 atau 70% LKPD memiliki tingkat artikulasi kurang dari 100%. Tingkat rata-rata artikulasi LKPD se-Indonesia adalah sebesar 83% dengan tingkat artikulasi paling rendah sebesar 54%. Berdasarkan hasil wawancara, didapatkan hasil bahwa artikulasi berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan. Kualitas laporan keuangan berpengaruh terhadap keputusan ekonomi, dalam hal ini yaitu pada proses penyusunan anggaran. Hal tersebut dikarenakan LKPD digunakan sebagai alat pembanding dan prediksi dalam proses penyusunan anggaran.

This research aims to analyze the level of articulation of Local Government Financial Statement (LKPD) and their effects on the quality of LKPD as a basis for local government economic decision making. Data sources used in this research are secondary data and primary data. Secondary data consisting of LKPD documents with Unqualified Opinion. These documents were obtained from the Indonesian Supreme Audit Institutions's (BPK) Financial Audit Report (LHP) in 2018. Secondary data analysis is carried out using content analysis techniques. The analysis was carried out by comparing the numbers of LKPD based on the set of articulation criteria that were built based on Government Accounting Standards (SAP) and previous research. Primary data consist of semi-structured interviews with local governments which have an articulation level of less than 100%. Analysis of primary data from interviews is using the Miles and Huberman�s model. Based on the analysis of 443 LKPD documents, it was found that 131 or 30% LKPD had an articulation level of 100% and 312 or 70% LKPD had an articulation level of less than 100%. The average level of articulation of LKPD in Indonesia is 83% with the lowest articulation level of 54%. Based on the results of interview, show that articulation affects the quality of financial statement and influences economic decisions in the the budget preparation process with the function of LKPD as a comparison and prediction tool.

Kata Kunci : artikulasi, laporan keuangan, pemerintah daerah, Standar Akuntansi Pemerintah, kualitas laporan keuangan, keputusan ekonomi

  1. S1-2020-397004-abstract.pdf  
  2. S1-2020-397004-bibliography.pdf  
  3. S1-2020-397004-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2020-397004-title.pdf