Laporkan Masalah

ANALISIS PERBANDINGAN TINGKAT KESEHATAN KEUANGAN BADAN USAHA MILIK NEGARA TERHADAP KONTRIBUSI PAJAK NEGARA

RATNA CITRA D, Faridiah Aghadiati Fajri, S.E., M.Acc., Ak.,

2020 | Tugas Akhir | D3 AKUNTANSI

Kementerian BUMN mengeluarkan wacana akan melakukan penghapusan BUMN yang kurang berkontribusi kepada negara. Kementerian BUMN menilai PT Telekomunikasi Indonesia kurang berkontribusi kepada negara dikarenakan 70% dari laba PT Telekomunikasi Indonesia merupakan pendapatan dari salah satu anak perusahaannya dan kepemilikannya atas PT Telekomunikasi Indonesia adalah sebesar 65% (Kompas, 2020). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesehatan keuangan PT Telekomunikasi Indonesia dan perbandingannya dengan BUMN lain listing Bursa Efek Indonesia (BEI), mengetahui apakah PT Telekomunikasi berada pada urutan terbawah dalam memberikan kontribusinya kepada negara, dan mengetahui hubungan tingkat kesehatan keuangan BUMN dengan kontribusi pajak negara. Hasil dari penelitian ini adalah analisis laporan keuangan 11 (sebelas) BUMN mengalami kemampuan yang tidak stabil terutama pada kemampuannya dalam menutup utang jangka pendeknya dengan aset lancar. Apabila dibandingkan dengan BUMN lain maka PT Batubara Bukit Asam mempunyai tingkat kesehatan yang paling tinggi, namun pada 2016 PT Telekomunikasi Indonesia dan PT Batubara Bukit Asam memiliki nilai tingkat kesehatan yang sama. Hubungan antara kesehatan keuangan BUMN dengan kontribusi pajak negara memiliki hubungan positif dengan kekuatan hubungan yang kuat. PT Telekomunikasi Indonesia mempunyai kontribusi pajak negara yang tertinggi dibandingkan BUMN lainnya. PT Telekomunikasi Indonesia diharapkan dapat meningkatkan kinerja perusahaannya sehingga tingkat kesehatan keuanganganya dapat meningkat. Kementerian BUMN diharapkan tidak menghapuskan PT Telekomunikasi Indonesia dari lingkungan BUMN karena PT Telekomunikasi Indonesia mempunyai kontribusi pajak negara (pajak penghasilan) yang tinggi dibandingkan BUMN lainnya.

Ministry of State-Owned Corporation (BUMN) announces will remove the state-owned corporation that is lacking contribution. The ministry of BUMN judge PT Telekomunikasi Indonesia has less contribution to the state because 70% of PT Telekomunikasi Indonesia is the income of its subsidiaries and the ownership of PT Telekomunikasi Indonesia is 65% (Kompas, 2020). The purpose of this research is to find the maintenance of healthy financial PT Telekomunikasi Indonesia and a comparison with other state-owned companies listing the Indonesian Stock Exchange (IDX), to know whether PT Telekomunikasi Indonesia was ranked bottom of the contribution. In addition, this study conducts to know the relations of healthy financial of State-Owned Corporation (BUMN) with the contribution of state tax. The result of this research financial analysis 11 State-Owned had the unstable capability, especially on their ability to close the short-term debt with assets. Compared to the other State-Owned, PT Batubara Bukit Asam has the highest health, although in 2016 PT Telekomunikasi Indonesia and PT Batubara Bukit Asam having the same health financial ratio. The relations between healthy financial State-Owned Corporation (BUMN) with the contribution of state tax have a positive strong relationship. The result showed that PT Telekomunikasi Indonesia has the highest state tax than the other companies. PT Telekomunikasi Indonesia expected to improve the company performance so the financial health can increase. Ministry of State-Owned Corporation (BUMN) should not eliminate PT Telekomunikasi Indonesia because the tax contribution (state income tax) is highest than the other companies.

Kata Kunci : Kontribusi Pajak Negara, Tingkat Kesehatan Keuangan, BUMN

  1. D3-2020-416123-abstract.pdf  
  2. D3-2020-416123-bibliography.pdf  
  3. D3-2020-416123-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2020-416123-title.pdf