Laporkan Masalah

Evaluasi Pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kabupaten Klaten

ARIFA NURUL AZIZ, Ihda Arifin Faiz, S.E., M.Sc., CMA., CHRA

2020 | Tugas Akhir | D3 AKUNTANSI

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengevaluasi pengelolaan PBB-P2 yang dilakukan oleh BPKD Kabupaten Klaten setelah dilimpahkannya pengelolaan PBB-P2 dari pusat ke daerah yaitu mulai tahun pajak 2012. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan analisis dan pembahasan diperoleh bahwa pengelolaan PBB-P2 di Kabupaten Klaten secara umum telah sesuai dengan peraturan dan pedoman yang berlaku serta berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah dibuat meskipun masih ada beberapa hal yang perlu dilakukan evaluasi. Evaluasi internal sangat diperlukan dalam rangka memperbaiki maupun melanjutkan kebijakan yang mendukung peningkatan realisasi PBB-P2. Evaluasi internal tersebut antara lain pembagian tugas dan fungsi yang tepat, Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten, serta pelaksanaan praktek yang sehat dalam pengelolaan PBB-P2. Dalam prosedur pengelolaan PBB-P2 penting dilakukan pengawasan secara berkala dan pembaharuan data sesuai dengan data lapangan guna meningkatkan kualitas data. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi hambatan dan mendukung peningkatan penerimaan PBB-P2 adalah dengan melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi terhadap potensi PBB-P2. Tingkat efektivitas penerimaan PBB-P2 Kabupaten Klaten termasuk dalam kategori efektif. Tingkat kontribusi PBB-P2 terhadap Pajak Daerah termasuk kedalam kategori sedang dengan penerimaan berkisar antara 22% – 27,5% dibanding realisasi keseluruhan Pajak Daerah. Kontribusi PBB-P2 terhadap PAD masih sangat kurang dengan persentase dibawah 10%, rendahnya kontribusi terjadi karena pendapatan PAD yang didominasi oleh komponen lain-lain PAD yang sah.

This research is aimed to analyze and evaluate PBB-P2 management which conducted by BPKD of Klaten Regency after the handover of PBB-P2 management from the central to the local government, starting from the 2012 tax year. This is a qualitative research with approach case study. Data were obtained through interviews, observation, and documentation. The result of this research is PBB-P2 management in Klaten Regency generally was accordance with applicable regulations and guidelines as well as based Standard Operating Procedures (SOP) that was made although there are still some problems, so need to be evaluated. Internal evaluation is very needed to improve and continue the procedures and steps that support the improvement of PBB-P2 realization. Internal evaluation includes the proper division of tasks and functions, competent human resources, and the implementation of healthy practice PBB-P2 management. PBB-P2 management procedures are important to periodically monitor and update data in accordance with actual data. Efforts that can be made to overcome obstacle and support increased PBB-P2 revenues are by intensifying and extending the existing potential. The level of effectiveness of PBB-P2 in Klaten Regency is include in the effective category. The level of contribution to regional tax is include in the moderate category with revenues ranging from 22%-27% compared to the realization of overall regional tax. Meanwhile, the contribution of PBB-P2 to PAD is still lacking, with a percentage below 10% because PAD incomes is dominated by other components of legal PAD.

Kata Kunci : PBB-P2; PAD; Pengelolaan; Evaluasi

  1. D3-2020-410710-abstract.pdf  
  2. D3-2020-410710-bibliography.pdf  
  3. D3-2020-410710-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2020-410710-title.pdf