ANALISIS KERJASAMA PERBANKAN DENGAN FINTECH: KASUS DI BANK BRI JAKARTA SUDIRMAN

MARIA LYSA YUNITA, Sukmawati Sukamulja, Prof., Dr., M.M.,

2020 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

Fintech terbagi menjadi 4 (empat) jenis, yaitu Peer to Peer lending dan crowdfunding; manajemen risiko investasi; payment, clearing dan settlement; serta market aggregator. Pada tahun 2019, BRI telah bekerjasama dengan fintech melalui layanan jenis P2P lending dengan Investree dalam penyaluran kredit ritel, yang saat ini masih pilot project di BRI Jakarta Sudirman. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kinerja perbankan dengan membedakan kinerja sebelum dan sesudah BRI bekerjasama dengan fintech khususnya Investree selama 2 tahun, yaitu pada tahun 2018-2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh fintech terhadap NPL sebelum dan sesudah kerjasama, memberikan hasil yang tidak berbeda nyata, dengan nilai NPL tahun 2019 sebesar 2,63% lebih rendah dari tahun 2018, yaitu 3,96%. Pengaruh fintech terhadap BOPO sebelum dan sesudah kerjasama menunjukkan hasil yaitu tahun 2019 sebesar 27,93% lebih rendah dari tahun 2018, yaitu 28,93%. Pengaruh fintech terhadap ROA sebelum dan sesudah kerjasama, menunjukkan hasil yaitu ROA tahun 2019 lebih tinggi sebesar 15,27% dari tahun 2018 yaitu 11,89%. Pengaruh fintech terhadap NIM sebelum dan sesudah kerjasama, menunjukkan hasil yaitu tahun 2019 lebih tinggi sebesar 5,07% dari tahun 2018, yaitu 4,58%. Pengaruh fintech terhadap jumlah kredit ritel dan pendapatan bunga kredit sebelum dan sesudah kerjasama, menunjukkan hasil yang berbeda nyata. Dari hasil penelitian diketahui bahwa kerjasama dengan fintech dapat memberikan kemudahan dan kecepatan dalam proses kredit. Diharapkan kerjasama dengan fintech dapat diperluas lagi dengan menambah jumlah plafond yang diberikan kepada perusahaan fintech, menambah jumlah kerjasama perusahaan fintech, dan menambah jenis layanan fintech.

Fintech is divided into 4 (four) types, namely Peer to Peer lending and crowdfunding; investment risk management; payment, clearing and settlement; and market aggregator. In 2019, BRI has collaborated with fintech through P2P lending services with Investree in retail credit distribution, which is currently still a pilot project at BRI Jakarta Sudirman. This research was conducted to determine the performance of banks by distinguishing performance before and after BRI in collaboration with fintech, especially Investree for 2 years, namely in 2018-2019. The results showed that the influence of fintech on NPL before and after cooperation, gave results that were not significantly different, with the 2019 NPL value of 2.63% lower than that of 2018, which was 3.96%. The influence of fintech on BOPO before and after the collaboration showed results in 2019 which was 27.93% lower than in 2018, which was 28.93%. The influence of fintech on ROA before and after cooperation, showed results that the ROA in 2019 was higher by 15.27% than in 2018 which was 11.89%. The influence of fintech on NIM before and after the collaboration showed that the results in 2019 were higher by 5.07% from 2018, which was 4.58%. The influence of fintech on the amount of retail credit and loan interest income before and after the collaboration, showed significantly different results. From the results of the study note that cooperation with fintech can provide convenience and speed in the credit process. It is expected that cooperation with fintech can be expanded again by increasing the number of ceilings given to fintech companies, increasing the number of fintech company collaborations, and increasing the types of fintech services.

Kata Kunci : Kata kunci: Fintech, Peer to Peer Lending, Profitabilitas, Perbankan.