TINGKAT RISIKO KEMATIAN AKIBAT KECELAKAAN LALU LINTAS BERDASARKAN PERAN DAN LAWAN TABRAKAN

MARDHIAH FADHILAH I, dr. Beta Ahlam Gizela, Sp.F.,DFM; Dr. Dra. Suhartini, Apt., SU

2019 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN

Latar belakang: Kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab kematian ke 8 di Indonesia berdasarkan data WHO 2016. Kasus kematian akibat kecelakaaan lalu lintas meningkat dari tahun ke tahun. Penyebab kematian akibat kecelakaan lalu lintas antara lain cedera yang serius. Cedera yang dialami korban tergantung peran dan lawan tabrakan. Oleh karena itu, perlu diteliti tentang risiko kematian akibat kecelakaan lalu lintas berdasarkan peran dan lawan tabrakan. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat risiko kematian akibat kecelakaan lalu lintas berdasarkan peran dan lawan tabrakan. Metode: Metode yang digunakan pada studi ini yaitu rancangan observasional dengan menggunakan data sekunder dari data kecelakaan lalu lintas dari Kepolisian Resor (Polres) Sleman tahun 2017-2018 dan data hasil autopsi verbal Health and Demography Surveillance System (HDSS) Sleman. Populasi dalam penelitian ini yaitu semua orang yang disurvey berusia antara 15-80 tahun. Dilakukan verbal autopsy pada keluarga korban yang meninggal dunia dan analisis kualitatif dari hasil verbal autopsy. Analisis data menggunakan uji Regresi Logistik Biner. Hasil: Hasil penelitian ini didapatkan 1604 responden, yang meninggal dunia 238 orang. Peran pengendara sepeda motor memiliki proporsi paling tinggi sebagai korban meninggal dunia (53,8%) dibandingkan dengan peran yang lain. Risiko kematian pada peran pengendara mobil 4 kali lebih tinggi dibandingkan pengendara sepeda motor (OR=4,229). Penumpang mobil 2 kali lebih tinggi berisiko kematian dibandingkan dengan peran pengendara sepeda motor (OR=2,379) Lawan tabrakan berupa objek diam 19 kali (OR=19,985), bis/kendaraan besar 6 kali (OR=6,939), mobil/kendaraan kecil 1,6 kali (OR=1,626) lebih berisiko mengakibatkan kematian dibandingkan dengan lawan tabrakan sepeda motor. Kesimpulan: Peran pengendara sepeda motor memiliki proporsi paling tinggi sebagai korban meninggal dunia dibandingkan dengan peran lain. Risiko kematian pada pengendara mobil dan penumpang mobil lebih tinggi dibandingkan pengendara sepeda motor. Urutan lawan tabrakan yang paling tinggi berisiko mengakibatkan kematian yaitu objek diam, bis/kendaraan besar, mobil/kendaraan kecil, sepeda motor. Kata kunci: peran, lawan tabrakan, kecelakaan lalu lintas, kematian

Background: Traffic accidents are the 8th leading cause of death in Indonesia based on WHO 2016. Deaths due to traffic accidents are increasing from year to year. Severe injuries often lead to death. The injuries of the victim may vary depending on the role and the opponent of the collisions. Therefore, it is necessary the risk of death from the traffic accidents based on the role and the opponent of the collisions. Objective: This study was conducted to determine the level of the risk of death due to the traffic accidents based on the role and the opponent of the collisions. Method: Design in this study was observational using secondary data of the Sleman HDSS (Health and Demography Surveillance System) verbal autopsy and traffic accident data which were obtained from the Sleman District Police (Polres) in 20172018. The population in this study were all people surveyed are aged between 1580 years. Verbal autopsy was performed on the families of victims who died and qualitative analysis of the results of verbal autopsy. Data analysis using Binary Logistic Regression test. Results: The results of this study were 1604 people, 238 people died. Motorcyclist deaths have the highest proportion (53.8%) compared to other roles. The risk of death in the role of car drivers is 4 times higher compared to motorcycle riders (OR=4,229). The risk of death in passenger cars 2 times higher compared to the role of motorcyclists (OR=2,379). The opponent of the collisions in the form of stationary objects 19 times (OR=19,985), buses/large vehicles 6 times (OR=6,939), cars/small vehicles 1,6 times (OR=1.626) more risk of death compared to motorcycle. Conclusion: Motorcyclist deaths have the highest proportion compared to other roles. Car drivers and passenger cars have a greater risk of death than motorcycle riders. Collision opponents who increase the risk of causing death are stationary objects, large buses / vehicles, small cars / vehicles, motorbikes. Keywords: role, collision opponents, traffic accident, death

Kata Kunci : peran, lawan tabrakan, kecelakaan lalu lintas, kematian