Laporkan Masalah

Mixed-Use Vertical Housing dan Pasar dengan Pendekatan Hedonistic Sustainability: Greenventure

MONICA TERESA K R D, Kurnia Widiastuti, ST., MT.

2020 | Skripsi | S1 ARSITEKTUR

Indonesia dikenal sebagai negara agraris, memiliki kekayaan alam yang melimpah, dan posisi geografis yang strategis. Seiring dengan peningkatan jumlah penduduk, terjadi pula peningkatan kebutuhan sandang, pangan, dan papan. Walau masyarakat sadar akan urgensi kebutuhan ketiga aspek tersebut, namun sebagian besar masyarakat masih belum dapat mengusahakan agar ketiganya terpenuhi secara seimbang, tanpa mengganggu pemenuhan aspek yang lain. Hal ini dapat diketahui dari banyaknya lahan pertanian produktif yang terus tergerus karena urgensi kebutuhan papan. Metode hedonistic sustainability digunakan dalam perancangan untuk menciptakan vertical community living yang tidak hanya mengakomodasi kebutuhan papan, tetapi sekaligus pangan dalam satu tapak. Masalah perancangan pada greenventure yang pertama adalah (1) bagaimana mengintegrasikan pertanian (urban farming) pada bangunan mixed-use (hunian dan pasar), (2) bagaimana skenario manajemen produksi pangan dan penanganan limbahnya sesuai dengan karakter generasi milenial & Z, (3) bagaimana mengintervensi desain yang playful dalam tapak dan bangunan sehingga ruang integrasi dapat menjadi ruang bermain yang produktif dan menyenangkan. Dari permasalahan tersebut maka dipilih konsep greenventure sebagai solusi desain dengan transformasi yang pertama adalah (1) green-infilled and vertical stacked module, (2) modul agrihood dengan lahan produktif yang dapat dikelola oleh individu maupun komunitas, (3) intervensi playfulness dalam bangunan dan lansekap pertanian untuk menciptakan suasana ruang yang vibrant: Playful living of jungle greenery.

Indonesia is known as an agrarian country, has abundant natural resources, and strategic geographical position. Along with the increase in population, there has also been an increase in the need for clothing, food, and shelter. Although most people are aware of the urgency of the needs of the three aspects, many still cannot afford to have all three of them balanced, without disrupting the fulfillment of other aspects. This can be seen from the number of productive agricultural land that continues to be eroded due to the urgency of the need for house. The hedonistic sustainability method is used in the design process to create a vertical community living that not only accommodates the needs of shelter, but also food. The first design problem in greenventure is (1) how to integrate agriculture (urban farming) in mixed-use (residential and market) building, (2) how the scenario of food production management and waste management is in accordance with the character of millennial generation & Z generation, (3) how to intervene playful designs in site and building so that integration space can become productive and playful. From these problems, the concept of �greenventure� is chosen as a design solution with the first transformation phase (1) vertically green-infilled and stacked modules, (2) agrihood modules consisting of productive land that can be managed by individual or community, (3) �playfulness� interventions in buildings and agricultural landscapes to create a vibrant atmosphere of space: Playful living of jungle greenery.

Kata Kunci : Kata kunci : greenventure, vertical community living, agrihood, hedonistic sustainability

  1. S1-2020-394861-abstract.pdf  
  2. S1-2020-394861-bibliography.pdf  
  3. S1-2020-394861-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2020-394861-title.pdf