Diaspora Empowerment:The Analysis of the Implementation of Presidential Regulation No. 76 Year 2017

NAJMI MUMTAZA R, Dr. Phil Gabriel Lele, S.I.P., M.Si.

2020 | Skripsi | S1 MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang pemberdayaan masyarakat Indonesia di Luar Negeri melalui Perpres No. 76 tahun 2017. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk melihat upaya-upaya serta efektivitasnya dalam pemberdayaan masyarakat Indonesia Luar Negeri melalui kebijakan publik dan pemberian fasilitas bagi masyarakat Indonesia di Luar Negeri. Penelitian tentang pemberdayaan masyarakat sudah banyak dikaji namun bentuk-bentuk pemberdayaan masyarakat yang selama ini dikaji adalah pemberdayaan masyarakat bagi masyarakat dalam negeri, namun pemberdayaan masyakarakat bagi diaspora di luar negeri masih terbatas dan belum banyak dikaji. Penelitian ini menggunakan Jenis Penelitian Kualitatif Deskriptif yaitu membuat penjabaran atas suatu fenomena sosial secara sistematis, faktual, dan akurat dengan pendekatan kualitatif. Sumber data penelitian ini menggunakan sumber data primer dengan cara melakukan in-depth interview dan observasi. Metode Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara (in-depth interview) dengan Kementerian Luar Negeri Indonesia, Duta Besar Indonesia di Belanda, Masyarakat Indonesia Luar Negeri dan studi literature dengan cara membuka peraturan tentang Kartu Masyarakat Indonesia di Luar Negeri. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Pemberdayaan Masyarakat Indonesia di Luar Negeri adalah upaya pemerintah untuk memberdayakan melalui Perpres No. 76 Tahun 2017 untuk memberikan fasilitas-fasilitas bagi diaspora dalam berpartisipasi aktif turut membangun negeri Indonesia belum sepenuhnya terimplementasi dengan baik.

This study aims to explain diaspora empowerment through Presidential Regulation No. 76 Year 2017. The objective of this study is to see the effectiveness of the diaspora empowerment through public policy and the facility given to diaspora. Many studies about community empowerment have been conducted but they were limited to the people within the country whereas only a few studies about diaspora have been conducted at all. This study is a descriptive qualitative research, which explains a social phenomenon systematically, factually, and accurately by using qualitative a approach. This study used primary data source by conducting in-depth interviews and observations. Data collection was conducted by interviewing the Minister of Foreign Affair of the Republic of Indonesia, the Republic of Indonesia’s Ambassador, and Diaspora, and also by studying the regulation of Indonesian Identification Card in Foreign Country. The result of this study showed that diaspora empowerment is an effort from the government to empower through Presidential Regulation No. 76 Year 2017 to facilitate diaspora to actively participate in the development of Indonesia.

Kata Kunci : Diaspora, Empowerment, Effectiveness