ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI EFIKASI DIRI AUDITOR EKSTERNAL DI INDONESIA TERHADAP BLOCKCHAIN
BIMA UMAR SALEH FADHLIR RAHMANSYAH, Syaiful Ali, MIS., Ph.D., Ak., CA.
2019 | Skripsi | S1 AKUNTANSIPenelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui efikasi diri auditor eksternal di Indonesia terhadap blockchain. Blockchain adalah suatu teknik pencatatan kriptografi yang diperkenalkan oleh Satoshi Nakamoto pada tulisannya yang membahas tentang Bitcoin. Auditor eksternal perlu untuk mengetahui dan memahami blockchain agar auditor dapat memahami risiko dan peluang yang dapat ditimbulkan oleh blockchain di era revolusi industri 4.0. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer yang didapat dari kuesioner yang diisi oleh auditor eksternal di Indonesia. Metode pengambilan sampel penelitian menggunakan metode purposive sampling. Responden yang dilibatkan dalam penelitian ini sebanyak 141 responden. Penelitian ini diolah dengan metode analisis regresi berganda. Penelitian ini menggunakan empat variabel independen berupa pengetahuan terdahulu, jaringan komunikasi, kemampuan kognitif, dan iklim komunikasi untuk diuji terhadap variabel dependen berupa efikasi diri auditor terhadap blockchain. Hasil pengujian dari penelitian ini menunjukkan bahwa faktor pengetahuan terdahulu, kemampuan kognitif, dan iklim komunikasi memiliki kecenderungan pengaruh positif terhadap efikasi diri auditor eksternal di Indonesia terhadap blockchain. Faktor jaringan komunikasi tidak memiliki kecenderungan untuk memengaruhi efikasi diri auditor eksternal di Indonesia terhadap blockchain.
This study aims to determine the blockchain self-efficacy of external auditors in Indonesia. Blockchain is a cryptographic recording technique that was introduced by Satoshi Nakamoto in his writings which discussed about Bitcoin. External auditors need to know and understand the blockchain so that auditors can understand the risks and opportunities that can be posed by the blockchain in the industrial revolution era 4.0. This research is a descriptive study with a quantitative approach. The data used in this study are primary data obtained from questionnaires filled out by external auditors in Indonesia. The research sampling method uses purposive sampling method. 141 Respondents are involved in this study. This research uses multiple regression analysis method. This study uses four independent variables which are prior knowledge, communication network, cognitive ability, and communication climate to be tested on the dependent variable which is auditor's self-efficacy on the blockchain. The results of this study indicate that the factors of prior knowledge, cognitive abilities, and communication climate have a tendency of a positive influence on the blockchain self-efficacy of external auditors in Indonesia. The communication network factor does not have a tendency to influence the self-efficacy of external auditors in Indonesia on the blockchain.
Kata Kunci : Auditor Eksternal, Efikasi Diri, Bitcoin, Blockchain, Kapasitas Penyerapan