KEANEKARAGAMAN POLEN, METABOLIT PRIMER DAN SEKUNDER PADA MADU Apis cerana DARI PULAU JAWA

TIFFANY HANIK L, Dr. Ratna Susandarini, M.Sc.

2019 | Tesis | MAGISTER BIOLOGI

Madu merupakan cairan alami yang dihasilkan oleh lebah madu, termasuk salah satunya adalah Apis cerana (Fabricius, 1793). Penelitian keragaman polen dan senyawa kimia perlu dilakukan dalam rangka standardisasi kualitas madu lokal Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui keanekaragaman polen yang terdapat dalam madu yang dihasilkan lebah A. cerana. Penelitian ini juga bertujuan mengetahui senyawa kimia dalam madu, sehingga dapat dimanfaatkan di bidang kesehatan. Sebanyak dua belas sampel madu yang diperoleh dari tiga propinsi di Pulau Jawa digunakan sebagai bahan penelitian. Analisis senyawa metabolit primer dilakukan dengan metode Fourier Transform Infra Red (FTIR) dengan menggunakan. Analisis kandungan senyawa metabolit sekunder dilakukan dengan metode Spektrofotometri UV-Vis. Hasil analisis menunjukkan adanya kandungan senyawa protein, karbohidrat, air, alkohol, selulosa, alkaloid, flavonoid, dan tanin dengan total kandungan senyawa kimia yang berbeda pada seluruh sampel madu. Perbedaan keragaman polen, senyawa metabolit primer dan metabolit sekunder dalam sampel madu disebabkan oleh perbedaan sumber nektar, kondisi geografis, dan kondisi vegetasi di sekitar sarang lebah madu.

Honey refers to a natural liquid produced by honeybees including the Apis cerana (Fabricius, 1793). The research on honey quality based on pollen diversity and chemical composition are crucial in order to develop a quality standard of local honey in Indonesia. The purpose of this study is to discover the diversity of pollen in the honey from A. cerana. The present study also aims to understand the chemical composition in the honey, particularly for medical purposes. 12 samples of honey from three provinces in Java Island were selected. The composition of primary and secondary metabolites were evaluated using Fourier Transform Infra Red (FTIR) attenuated total reflection (ATR) diamond and Ultra Violet-Visible spectrophotometry, respectively. The results of both methods showed the presence of protein, carbohydrate, water, alcohol, cellulose, alkaloid, tannin, and flavonoid, in all honey samples with various concentration. The variation of pollen diversity, primary metabolite and secondary metabolite in the honey is strongly affected by the botanical origin, geographical origin and the local condition around the honey comb.

Kata Kunci : melissopalynology, honey, pollen analysis, A. cerana