PEMBUATAN PETA SITUASI SKALA 1:500 MENGGUNAKAN METODE PENGUKURAN TERISTRIS DI DUKUH PURWOSASONO, DESA BELUK, KECAMATAN BAYAT

DEDY SULISETYAWAN, Annisa Farida Hayuningsih, S.T., M.Eng

2019 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK GEOMATIKA

Pembangunan dari pinggiran untuk memperkuat desa sedang gencar dilakukan pemerintah. Pembangunan menuntut ketersediaan peta yang memadai. Belum tersedianya peta disetiap desa membuat pemerintah kurang maksimal dalam melaksanakan kebijakan. Peta menyajikan informasi detil planimetris dan topografi suatu daerah yang membantu dalam pembangunan daerah tersebut. Oleh sebab itu pemetaan situasi skala besar sangat penting. Pada pekerjaan ini dilakukan pemetaan situasi di Dukuh Purwosasono, Desa Beluk, Kecamatan Bayat. Pemetaan ini dilakukan dalam beberapa tahapan mulai dari orientasi lapangan, pemasangan titik kontrol, pengukuran kerangka kontrol horizontal dan vertikal serta perhitungan data hasil ukuran. Detil spasial yang terdapat pada peta berupa objek seperti sawah, bangunan, jalan, irigasi dan objek lainya. Peta disajikan dalam bentuk peta manuskrip dan peta digital. Peta manuskrip dilakukan uji peta untuk mengetahui kualitas peta. Hasil uji yang didapat menunjukan tingkat kepercayaan 80% untuk bidang horizontal dan 65% untuk bidang vertikal dari TOR yang ditetapkan sebesar 90%. Hasil uji peta tidak masuk TOR yang artinya tidak dapat digunakan sebagai acuan. Hasil pekerjaan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Development from the periphery to strengthen the village is being intensified by the government. Development requires the availability of adequate maps. The unavailability of maps in each village makes the government less than optimal in implementing policies. The map presents detailed planimetric and topographic information of an area that helps in the development of the area. Therefore mapping large-scale situations is very important. In this work a situation mapping was carried out in Purwosasono Hamlet, Beluk Village, Bayat District. This mapping is carried out in several stages starting from the orientation of the field, installation of control points, measurement of horizontal and vertical control frameworks and calculation of data on the size of results. Data contained on the map are objects such as rice fields, buildings, roads, irrigation and other objects. Maps are presented in the form of manuscript maps and digital maps The manuscript map is used to test the map. The test results obtained show a confidence level of 80% for the horizontal field and 65% for the vertical field of the TOR set at 90%. The results of this work are expected to benefit all parties.

Kata Kunci : peta situasi, metode terestris