FENOMENA PELAYANAN KESEHATAN DALAM PRINSIP ETIKA BIOMEDIK
CRISTIAN FEBRIANTO, Dr. Sindung Tjahyadi
2019 | Skripsi | S1 FILSAFATPelayanan kesehatan menurut Departemen Kesehatan RI (2009) adalah setiap upaya yang diselenggarakan secara sendiri atau bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit, serta memulihkan kesehatan perorangan, keluarga, kelompok, dan atupun masyarakat. Etika Biomedik memiliki beberapa masalah yang sangat fundamental, yakni pengambilan keputusan untuk pasien yang tidak kompeten; alokasi sumber daya; dan juga tantangan-tantangan yang terdapat dalam otoritas medis. Profesi kedokteran tentu berperan penting dalam penyelesaian permasalahan fundamental dari Etika Biomedik. Untuk itu, prinsip Etika Biomedik bertujuan sebagai pedoman dokter untuk menyelesaikan permasalahan etis yang terjadi dalam pelayanan kesehatan. Model penelitian ini merupakan penelitian filsafat yang bersifat kualitatif tentang fenomena yang terjadi dalam pelayanan kesehatan. Datum yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari buku, jurnal ilmiah, artikel ilmiah, dan pustaka penunjang lainnya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian reflektif filosofis atas fenomena yang terjadi, yang diperkuat dengan studi kepustakaan. Hasil yang dicapai dalam penelitian ini adalah tenaga medis terikat oleh sumpah profesi, yaitu otonomi, tidak merugikan, berbuat baik, dan keadilan. Dalam pelayanan kesehatan juga terdapat nilai-nilai keutamaan yang harus dipegang seperti kesetiaan pada kepercayaan, belas kasih, phronesis, keadilan, keberanian, pengendalian diri, integritas, dan tidak mengedepankan kepentingan diri. Rumah sakit merupakan salah satu dari sarana kesehatan tempat menyelenggarakan upaya kesehatan yang bertujuan mewujudkan derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat. Profesi medis justru tidak dijiwai oleh motif kepentingan diri, tetapi orientasi moral lain yang bersifat humaniter demi kemanusiaan. Profesi kedokteran pun menjadi pekerjaan yang dijalankan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Health services, according to the Ministry of Health of the Republic of Indonesia (2009) are every effort that is independent or jointly in an organization to maintain and improve health, prevent and cure diseases, and restore the health of individuals, families, groups and communities. Biomedical ethics surely has fundamental problems, which are: decision making for incompetent patients, allocation of resources, as well as challenges in medical authorities. The medical profession is certainly important to decide on the fundamental problems of biomedical ethics. For this reason, the biomedical ethics principle aims to guide doctors to solve ethical problems that occur in health services. This research is a qualitative philosophical research on phenomena that occur in health services. This research uses books, scientific journals, scientific articles, and other supporting literatures as the data sources. The research model used in this research is a philosophical reflective research of the phenomenon that occurs, supported by literatures. The results achieved in this research is medical personnel are bounded by professional oaths, which are: autonomy, non-malficence, beneficence, and justice. There are also virtues in health services; loyalty to trust, compassion, phronesis, justice, courage, selfcontrol, integrity, and not prioritizing personal interest. Hospital is one of the health facilities where health efforts are carried out, aiming to realize optimal health degrees for the community. The medical profession is not inspired by motives of self-interest, but other moral orientations that are humanitarian for humanity. The medical profession is also a job that is carried out to fulfill life's needs.
Kata Kunci : etika biomedik, pelayanan kesehatan, keutamaan pelayanan kesehatan.