PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEKERJA MIGRAN INDONESIA DI MALAYSIA (STUDI KASUS TERHADAP PERJANJIAN KERJASAMA PENEMPATAN ANTARA PT DIAN YOGYA PERDANA DENGAN HICOM-YAMAHA MANUFACTURING MALAYSIA SDN. BHD.)
MARTA LUVI MANURUNG, Prof. Dr. Ari Hernawan, S.H., M.Hum
2018 | Tesis | MAGISTER HUKUM BISNIS DAN KENEGARAANPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perjanjian kerja antara Hicom Yamaha dengan PMI telah memberikan perlindungan hukum terhadap PMI berdasarkan UU PPMI, dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. dan untuk mengetahui Peran Pemerintah dalam melakukan pengawasan terhadap penempatan PMI di Malaysia. Motode Penelitian yang digunakan dalam penelitian hukum ini yaitu bersifat deskriptif yang dilakukan dengan pendekatan normatif-empiris dengan penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Penelitian Kepustakaan, data yang digunakan yaitu data sekunder. Data sekunder terdiri dari baham hukum primer dan sekunder yang berkaitan dengan tema perjanjian kerjasama penempatan. Penelitian lapangan menggunakan data primer diperoleh dari hasil wawancara dengan responden dan narasumber yang terdiri dari CPMI, Direktur PT Dian Yogya, dan BP3TKI dan data sekunder yang diperoleh dari hasil kepustakaan yang berkaitan dengan perjanjian kerjasama penempatan. Hasil penelitian Perjanjian kerjasama penempatan belum memberikan perlindungan hukum baik bagi PMI yang sedang bekerja di Malaysia. Masih kurangnya Peran Pemerintah khususnya BP3TKI dalam melakukan pengawasan terhadap penempatan PMI di Malaysia karena masih terdapat beberapa PMI yang masih belum memahami isi dari perjanjian penempatan, perjanjian kerja dan perjanjian kerjsama penempatan, dan masih adanya permasalahan hukum yang ditemukan seperti permasalahan hukum yang dihadapi oleh PT Dian Yogya perdana. Kata kunci: Perlindungan hukum, Perjanjian Kerjasama penempatan, dan PMI
This study aims to find out the work agreement between Hicom Yamaha with Migrant Workers have been provide legal protection for migrant workers based on law protecting migrant workers and applicable laws and regulations, and to find out the rule of the Goverment in supervising the placement of migrant workers in Malaysia. This legal research is descriptive in nature with a normative-empirical approach with library research and field research. The data used are primary, and secondary, legal the work agreement between Hicom Yamaha with Migrant Workers. Meanwhile, the primary date were obtained from interview with respondens and CPMI and director of Goverment Dian Yogya and BP3TKI and seconary date were obtained from the work agreement between Hicom Yamaha with Migrant Workers. Research results Cooperation agreements, placement agreements and work agreements have not provided legal protection for both migrant prospective workers and migrant workers who are working in Malaysia. There is still a lack of role of the Government, especially BP3TKI in monitoring the placement of Indonesian labor migrants in Malaysia because there are still several migrant prospective workers and migrant workers who still do not understand the contents of the placement agreement, work agreements and placement cooperation agreements, and there are still legal problems found such as legal problems faced by PT Dian Yogya premiered Keyword: legal Protection, Recruitment Agreement, and Migrant Workers
Kata Kunci : Perlindungan hukum, Perjanjian Kerjasama penempatan, dan PMI, legal Protection, Recruitment Agreement, and Migrant Workers