Agenda dalam Buku Perjalanan Berjalan di Atas Cahaya Karya Hanum Salsabiela Rais dkk.: Analisis Sastra Perjalanan Carl Thompson

Sifa Handayani, Drs. Rudi Ekasiswanto, M.Hum.

2019 | Skripsi | S1 BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

ABSTRAK Penelitian ini menggunakan buku perjalanan Berjalan di Atas Cahaya karya Hanum Salsabiela Rais dkk. sebagai objek material dan kajian sastra perjalanan Carl Thompson sebagai objek formal. Penelitian ini menjawab dua permasalahan. Pertama, mendeskripsikan pola penggambaran dunia. Kedua, mendeskripsikan agenda dalam buku perjalanan Berjalan di Atas Cahaya. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data melalui studi pustaka untuk memperoleh fakta-fakta yang bersifat empirik berupa data kualitatif yang terdapat dalam buku perjalanan Berjalan di Atas Cahaya. Selain itu, metode analisis data pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis, yaitu mendeskripsikan pola-pola penggambaran dunia dan mendeskripsikan agenda yang terdapat dalam buku perjalanan Berjalan di Atas Cahaya. Hasil penelitian ini memperlihatkan pola penggambaran dunia yang mengarah pada sisi objektif. Pengarang, Hanum dan Tutie, sering kali menggunakan sisi objektif saat menggambarkan kembali cerita perjalanannya, tetapi dipengaruhi pula oleh sisi subjektifnya. Setelah mendeskripsikan pola penggambaran dunia, dapat terlihat agenda yang dominan, yaitu implikasi etis. Implikasi etis ini berisikan pihak Timur (Hanum dan Tutie) merasa direndahkan karena identitas diri pengarang sebagai orang Indonesia tidak diakui dan identitas diri sebagai Muslim direndahkan oleh Barat ketika melihat gambar headline di surat kabar Heute. Oleh karena itu, pola penggambaran dunia dan agenda saling berhubungan.

ABSTRACT This research uses Berjalan di Atas Cahaya travel book by Hanum Salsabiela Rais et al. as the material object and theory of travel writing by Carl Thompson as its formal object. There are two issues being discussed. First, to describe the pattern of reporting the world. Second is to describe the agenda within Berjalan di Atas Cahaya travel book. This study uses data collection methods through literature review to obtain empirical facts in the form of qualitative data within the travel book. In addition, the method of data analysis in this study uses a descriptive analysis method, which describes the patterns of reporting the world and the agenda within the travel book. The results of this study show pattern of reporting the world that lead to the objective side. The authors, Hanum and Tutie, often used the objective side to tell back their traveling experience, but it is also influenced by their subjective side. After describing of reporting the world, it can be seen the dominant agenda, that is ethical implication. These ethical implications contain the East ( Hanum and Tutie) felt humiliated because the author's identity as an Indonesian was not recognized and her identity as a Muslim was demeaned by the West when she saw headline images in the Heute newspaper. Therefore, the pattern of reporting the world and its agenda are connecting each others.

Kata Kunci : Kata kunci: sastra perjalanan, penggambaran dunia, pola penggambaran dunia, agenda.