Laporkan Masalah

Revelasi Ilahi Pada Peo Jawawawo-Keo Tengah Dalam Perspektif Metafisika Simbol Karl Jaspers: Sumbangan Bagi Penguatan Religiusitas Masyarakat Katolik Indonesia

YAKOBUS NDONA, Dr. Rizal Mustansyir; Dr. Misnal Munir

2019 | Disertasi | DOKTOR FILSAFAT

Disertasi ini berjudul "Revelasi Ilahi pada Peo Jawawawo-Keo Tengah dalam Perspektif Metafisika Simbol Karl Jaspers: Sumbangan bagi Penguatan Religiusitas Masyarakat Katolik Indonesia" Jaspers mengatakan bahwa eksistensi hanya dapat diraih dalam relasi dengan Transendensi. Pencarian eksistensi merupakan perjuangan menjangkau Transendensi. Posisi ini membawa Jaspers pada eksplorasi chiffer. Transendensi, menurut Jaspers, berevelasi dalam chiffer-chiffer. Chiffer adalah bahasa Transendensi, sehingga jalan menuju Transendensi adalah membaca chiffer-chiffer, termasuk chiffer-chiffer terjemahan dalam aneka objek budaya. Peneliti, berangkat dari pemahaman ini, mengkaji dimensi revelasi pada artefak Peo, tonggak persatuan masyarakat adat Jawawawo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan dengan cara observasi partisipatif, studi dokumen dan wawancara, dan dianalisa melalui pereduksian, hermeneutika, kemudian disistematisasikan, dideskripsikan, direfleksikan dan diheuristikakan. Hasil analisa data menunjukkan bahwa Peo merupakan chiffer yang merevelasikan Ngga'e Mbapo sebagai Transendensi, Tuhan yang absolut, yang mengatasi langit dan mendasari bumi serta menyelimuti seluruh wilayah kosmos, yang merupakan asal usul dasariah dan penyelenggara kehidupan. Ngga'e Mbapo, karena hakikat itu, merupakan tumpuan eksistensi. Wajah keilahian Ngga'e Mbapo yang direvelasikan, pada level implementasi meneguhkan, memverifikasikan kebenaran iman Gereja, menegaskan ciri partikularisme, semakin menampakkan keutuhan wajah ilahi dan menyelami misteri Tuhan; serta menginspirasikan Gereja untuk mengembangkan nasionalisme bangsa serta dialog iman pada masyarakat pluri religius Indonesia.

The dissertation entitled "Divine Revelation in the Peo Jawawawo - Middle Keo according to the Metaphysical Symbol Perspective of Karl Jaspers: A Contribution to Strengthening the Religiosity of the Indonesian Catholic Community." Jaspers says that existence can only be achieved in relation to Transcendence. The search for existence is a struggle to reach Transcendence. This position brings Jaspers to chiffer exploration. Transcendence, according to Jaspers, revealing the chiffers. Chiffer is the language of Transcendence, so the road to Transcendence is to read chiffers, including translation chiffers in various cultural objects. The researcher, based on this understanding, examines the dimensions of revelation in Peo artifacts, a unity milestone of the Jawawawo indigenous community. This study was conducted as a qualitative approach. Data were collected through participatory observation, document study and interviews, and analyzed through reduction, hermeneutics, then systematized, described, reflected and deheuristic. The results of data analysis show that Peo is a chiffer revealing Ngga'e Mbapo is transcendence, the absolute Lord, who exceeds the sky and underlies the earth and covers the wholesale cosmos which becomes the basic origin and life providence. Ngga'e Mbapo due to nature is the basis of existence. The divine image of Ngga'e Mbapo which is revealing at the level of implementation confirmed and verifies the truth of church faith, indicates particularism shows more the unity of divine image and dive in the Lord mystery, and inspired the church to develop nationalism and faith dialogue in multi religious society of Indonesia.

Kata Kunci : eksistensi, revelation, Transcendence, Peo, chiffer, Transcendence, Ngga'e Mbapo

  1. S3-2019-389794-Abstract.pdf  
  2. S3-2019-389794-Bibliography.pdf  
  3. S3-2019-389794-Tableofcontent.pdf  
  4. S3-2019-389794-Title.pdf