PENGARUH KONDISI ORAL TERHADAP KUALITAS HIDUP TERKAIT KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA MASYARAKAT PRA LANJUT USIA DAN LANJUT USIA PENYANDANG DIABETES MELITUS TIPE 2

NURAINI EFFENDI, drg. Rosa Amalia, M.Kes, Ph.D ; Dr. drg. Dewi Agustina, MDSc

2018 | Tesis | MAGISTER ILMU KEDOKTERAN GIGI

Abstrak/ Intisari Latar Belakang : Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit sistemik yang paling umum ditemukan pada masyarakat pra lanjut usia maupun lanjut usia di Indonesia. Diabetes mellitus dapat menimbulkan beberapa manifestasi dan komplikasi di dalam rongga mulut yang dapat berdampak negatif pada kualitas hidup terkait kesehatan gigi dan mulut. Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kondisi oral terhadap kualitas hidup terkait kesehatan gigi dan mulut pada masyarakat pra lansia dan lansia penyandang diabetes melitus tipe 2. Metode : Penelitian cross-sectional ini menggunakan kuesioner Geriatric Oral Health Assessment Index (GOHAI) dengan sampel berjumlah 85 subjek dengan rentang usia � 45 tahun. Data sosio-demografi dikumpulkan dan pemeriksaan klinis intra oral yang diukur adalah Community Periodontal Index (CPI), gejala xerostomia, jumlah gigi goyah, dan jumlah gigi yang tersisa. Hasil : Sebagian besar subjek (62,4%) memiliki kriteria kualitas hidup terkait kesehatan gigi dan mulut yang buruk. Uji regresi linier berganda menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara jumlah gigi goyah (p = 0,035) dengan kualitas hidup terkait kesehatan gigi dan mulut. Kesimpulan : Gigi goyah merupakan manifestasi diabetes melitus yang paling berpengaruh terhadap kualitas hidup terkait kesehatan gigi dan mulut masyarakat pra lansia dan lansia penyandang diabetes melitus tipe 2. Kata Kunci : Kualitas hidup terkait kesehatan gigi dan mulut, kondisi oral, lansia, diabetes melitus

Abstract Background : Diabetes mellitus is one of the systemic disease that commonly found in older and elderly people in Indonesia. Diabetes mellitus have many risk factors and complication that can be occured in oral cavity which can affect negatively on oral health related quality of life. Aim : The aim of this study was to investigate the impact of oral conditions that can affect oral health related to quality of life in older people with type 2 diabetes mellitus. Method : This cross sectional study was conducted by using Geriatric Oral Health Assessment Index (GOHAI) with 85 subjects between � 45 years old. Socio demographic data were obtained and oral condition examination was based on Community Periodontal Index (CPI), sign of xerostomia, number of mobile teeth, and number of remaining teeth. Result : Most subjects (62,4%) have poor criteria of OHRQoL. Multiple linear regression test result indicated a significant impact was found between tooth mobility (p = 0,035) and oral health related quality of life. Conclusion : Tooth mobility was one of the oral condition with the greatest impact on oral health related to quality of life in older people with type 2 diabetes mellitus. Keywords: OHRQoL, oral conditions, older people, diabetes mellitus.

Kata Kunci : Kualitas hidup terkait kesehatan gigi dan mulut, kondisi oral, lansia, diabetes melitus