Laporkan Masalah

KEHADIRAN DAN KARAKTERISTIK HABITAT HERPETOFAUNA PASCA KEBAKARAN HUTAN DI TAMAN NASIONAL TESSO NILO

YOGI ALRO ALIANDO, Dr. rer silv. Muhammad Ali Imron, S.Hut., M.Sc.

2018 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Herpetofauna merupakan satwa yang hidup menempati lantai hutan (terrestrial), dan memanfaatkan ruang secara horizontal. Satwa ini memanfaatkan rumput dan tumbuhan bawah sebagai tempat berlindung, mencari makan dan berkembangbiak. Populasi herpetofauna mengalami penurunan dan salah satu penyebabnya adalah kebakaran hutan yang menyebabkan hilangnya habitat asli. Daerah di Indonesia yang sering terjadi kebakaran hutan adalah Pulau Sumatera. Kebakaran yang terjadi menyebar luas di banyak titik hingga di daerah kawasan konservasi, salah satunya Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi habitat, komposisi jenis dan pola distribusi herpetofauna pasca kebakaran hutan di Taman Nasional Tesso Nilo. Penelitian dilakukan selama bulan Desember 2015-Februari 2016. Pengumpulan data lapangan dengan membuat peta kerja. Selanjutnya, peta kerja digunakan untuk mencari lokasi kebakaran di lapangan dengan melakukan penelusuran ke dalam kawasan. Survey keberadaan herpetofauna dan pengukuran kondisi habitat dilakukan dengan menggunakan metode transek pada kawasan terbakar dan tidak terbakar. Kondisi habitat yang diukur mencakup persen struktur pelindung (cover) menggunakan plot protocol sampling, kerapatan vegetasi diukur dalam plot nested sampling, tingkat kematian vegetasi dengan membandingkan jumlah vegetasi hidup dan yang mati dalam plot nested sampling, dan data komposisi bahan organik mati diambil dalam nested sampling dan protocol sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis herpetofauna yang paling banyak ditemukan adalah katak, dimana sebagian besar spesies tersebut memang sering dijumpai di area terganggu. Terjadinya kebakaran memiliki dampak yang besar terhadap perubahan kondisi habitat herpetofauna di Taman Nasional Tesso Nilo. Komposisi jenis herpetofauna di area tidak terbakar lebih banyak dibanding diarea terbakar hal ini terjadi karena perubahan habitat akibat kebakaran hutan.

Herpetofauna is an animal that lives in the forest floor (terrestrial), and used space horizontally. These animals use grasses and understorey as shelter, foraging and breeding. Herpetofauna population has decreased and one of the causes is forest fires that cause loss of native habitat. Regions in Indonesia where forest fires often occur in Indonesia, especially in Sumatera. The fires spread out in many location up to conservation areas, include Tesso Nilo National Park (TNTN). The purpose of this study was to determine the habitat conditions, species composition and distribution patterns of herpetofauna after forest fires in Tesso Nilo National Park. The study was conducted during December 2015-February 2016. Field data collection is done by creating a work map. Then, the work map is used to find the the forest fire areas in the actual location. Survey of the presence of herpetofauna and measurements of habitat conditions were carried out using the transect method in the burned and non-burnt area. Measurements of habitat conditions include percent cover structure using protocol sampling plots, vegetation density is measured in nested sampling plots, vegetation mortality rates by comparing the number of live and dead vegetation in nested sampling plots, and data on the composition of dead organic matter taken in nested sampling and sampling protocol. The results showed that herpetofauna species most commonly found are frogs, where most of these species were often found in disturbed areas. The occurrence of a fire has a major impact on habitat conditions changes of herpetofauna in the Tesso Nilo National Park. On unburned area the composition of herpetofauna species was found more than the burned area, this happens because of the changes in habitat due to forest fires.

Kata Kunci : tingkat kehadiran herpetofauna, karakteristik habitat herpetofauna, kebakaran hutan, Taman Nasional Tesso Nilo

  1. S1-2018-313173-Abstract.pdf  
  2. S1-2018-313173-Bibliography.pdf  
  3. S1-2018-313173-Tableofcontent.pdf  
  4. S1-2018-313173-Title.pdf