Laporkan Masalah

PREVALENSI Balantidium coli, Endolimax nana DAN Isospora sp. BERDASARKAN UMUR PADA FESES ORANGUTAN KALIMANTAN (Pongo pygmaeus) DI STASIUN PENELITIAN ORANGUTAN TUANAN

RAHMADILA RAHARDIANI, Dr. drh. R. Wisnu Nurcahyo

2018 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN HEWAN

Orangutan Kalimantan merupakan salah satu satwa yang memiliki status critically endangered menurut International Union for Conservation of Nature (IUCN). Semakin menipisnya populasi orangutan tersebut, dibutuhkan banyak penelitian guna menjaga kelestarian hidupnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keragaman dan prevalensi Balantidium coli, Endolimax nana, dan Isospora sp. pada orangutan Kalimantan jantan di Stasiun Penelitian Orangutan Tuanan, Mawas, Kalimantan Tengah, serta pengaruh umur hospes terhadap infeksi parasit. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2016 hingga November 2017 melalui beberapa tahapan, yaitu koleksi sampel, preparasi sampel menggunakan metode Formalin-Ethyl Acetate Sedimentation, dan identifikasi parasit menggunakan mikroskop. Sampel tersebut diambil secara acak dari 16 orangutan jantan setempat. Selanjutnya dilakukan analisis secara deskriptif dan analisis korelasi prevalensi kejadian Balantidium coli, Endolimax nana, dan Isospora sp. berdasarkan umur. Hasil penelitian dari 64 sampel feses orangutan jantan menunjukkan adanya parasit teridentifikasi yaitu Balantidium coli, Endolimax nana, dan Isospora sp. dengan masing-masing prevalensi secara berurutan adalah 12,5%; 14,06%; dan 15,625%. Hasil perhitungan menggunakan metode Pearson Chi-Square menunjukkan tidak terdapat korelasi antara umur dengan kejadian infeksi parasit.

The Bornean orangutan is one of the most critically endangered animal based on International Union for Conservation of Nature (IUCN). Due to the decreasing of orangutan population, many researches should be done to preserve its life. The purpose of this study was to investigate the diversity and prevalence of Balantidium coli, Endolimax nana, and Isospora sp. In male Bornean orangutan of Tuanan Orangutan Research Station, also the influences of host�s age to parasitic infection. This research is conducted in December 2016 to November 2017 through several stages, such as collecting samples, samples preparation using Ethyl-Acetate Sedimentation method, and identification of orangutan�s parasites done by using microscope. These samples were collected randomly from 16 male orangutans in that place. Furthermore, a descriptive and statistic analysis between individual�s age and parasitic infection of Balantidium coli, Endolimax nana, dan Isospora sp. were done. Results of the study from 64 orangutan�s male stool showed the presence of identified parasites such as Balantidium coli, Endolimax nana, dan Isospora sp. with their prevalence 12.5%; 14.06%; and 15.625% sequentially. There is no correlation between age and parasitic infection.

Kata Kunci : Balantidium coli, Endolimax nana, Isospora sp., Orangutan Kalimantan, Prevalensi