Kajian pencemaran lingkungan air tanah akibat aktivitas produksi pabrik gula Madukismo Daerah Istimewa Yogyakarta
Dodit Ardiatma,
2015 | Tesis |Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Kasihan, Bantul Provinsi D.I Yogyakarta, pada bulan juli 2015, dimana PG/PS Madukismo sedang dalam masa produksi. Warga yang berada di sekitar saluran irigasi pembuangan limbah cair PG/PS Madukismo, menjelaskan bahwa sebagian warga tidak menggunakan lagi air sumur dan lebih memilih menggunakan air dari PAM (Perusahaan Air Minum) karena air sumur mereka berbau dan airnya berwarna keruh. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar tingkat pencemaran airtanah akibat limbah cair PG/PS Madukismo dan menentukan strategi pengelolaan lingkungan akibat produksi PG/PS Madukismo untuk mengurangi tingkat pencemaran air tanah di sekitarnya. Pendekaatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan analisis spatial, dengan mengamati komponen abiotic, biotic dan culture. Komponen abiotic dengan membuat flownets untuk menentukan titik pengambilan sampel airtanah dan air irigasi tercemar limbah cair PG/PS Madukismo, penentuan status mutu air digunakan metode Indeks Pencemaran (IP), komponen biotic menggunakan metode observasi tanaman padi dan wawancara, dan komponen culture digunakn analisis statistik, untuk mendapatkan strategi pengelolaan lingkungan menggunakan anailisis kuantitiatif SWOT. Hasil penelitian ini menunjukan airtanah pada titik 1= cemar ringan, 3= cemar berat,6= cemar ringan, 7= cemar ringan. Air irigasi memiliki status mutu air pada titik B= cemar sedang, C= cemar ringan, D= cemar sedang E= cemar sedang. Limbah cair PG/PS Madukismo berdampak pada peningkatan produktivitas tanaman padi dan berkurangnya penggunaan pupuk. Hasil analisis SWOT menunjukan hasil pada x= -1,75 dan y= -1,75. Strategi yang paling sesuai dengan keadaan sekarang yakni stategi bertahan.
Kata Kunci :