Analisis Pengukuran Kinerja Pada Aspek Produktivitas dan Kualitas Tenaga Kerja Perusahaan Pertambangan (Kasus Pada PT Freeport Indonesia)
PUSPITA, MARIANE CHRISTANTI HARUMINA TRI (Adv.: Ertambang Nahartyo, Dr., M.Sc.CMA.), Ertambang Nahartyo, Dr., M.Sc.CMA.
Pengukuran kinerja merupakan salah satu dari kriteria kinerja yang mengacu pada penilaian kinerja pada waktu tentu. Penelitian ini berfokus pada penilaian kinerja yang dilakukan melalui dua aspek yaitu produktivitas dan kualitas tenaga kerja perusahaan. Semakin meningkatnya kualitas kerja maka akan semakin meningkat pula produktivitas kerja perusahaan, hal ini menunjukkan bahwa kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba juga meningkat. Tingkat kecelakaan yang terjadi akan mempengaruhi seberapa banyak tenaga kerja dalam menghasilkan produktvitas suatu produk. Hal ini dikarenakan sikap dan kedisiplinan para pekerja akan mempengaruhi tingkat produktivitas tenaga kerja. Kualitas tenaga kerja yang tinggi akan mempengaruhi pula tingkat produktivitasnya. Semakin banyak jam kerja yang hilang, hal ini membuktikan semakin tinggi tingkat kecelakaan yang terjadi dan akan mempengaruhi produktivitas kualitas tenaga kerja dalam menghasilkan produk.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan studi kasus pada PT Freeport Indonesia dengan data dari tahun 2008-2012. Hasil penelitian menemukan bahwa peningkatan dan penurunan produktivitas tenaga kerja dan kualitas tenaga kerja PTFI dari tahun 2008-2012 dipengaruhi oleh seberapa banyak tenaga kerja mampu menghasilkan produk atau dapat dilihat dari banyaknya jumlah jam kerja yang ada. Semakin banyak jumlah jam kerja hal ini menunjukkan bahwa tingkat kecelakaan dan jumlah jam kerja yang hilang semakin berkurang yang menunjukkan tingkat efisiensi dan efektifitas tenaga kerja. Penelitian ini juga menemukan bahwa peningkatan dan penururnan kualitas produktivitas peralatan dipengaruhi oleh seberapa banyak jumlah peralatan yang rusak dibandingkan dengan jumlah peralatan yang tersedia. Semakin sedikit peralatan yang rusak maka hal ini menunjukkan bahwa tingkat kualitas produktivitas peralatan dalam menghasilkan produk semakin besar.
Performance measurement is one of the performance criteria which refer to performance appraisal at the time of course. This study focuses on the performance evaluation conducted by two aspects, including: the productivity and quality of a firm's workforce. Increasing the quality of work will also increase the productivity of the company's work, it indicates that the company's ability to generate earnings also increased. Rate of accidents will affect how much of the productivity of labor in producing a product. This is because the attitude and discipline of the workers will affect the level of labor productivity. High quality workforce that will affect the level of productivity. A growing number of working hours lost, it is proving increasingly higher levels of accidents that occur and will affect the productivity of labor in producing the product.
This research was conducted using a case study approach to PT Freeport Indonesia with data from 2008-2012. The results found that the increase and decrease in labor productivity and labor quality PTFI from 2008-2012 influenced by how much labor is able to produce the product or can be seen from the large number of working hours there. The more the number of hours it indicates that the rate of accidents and the number of working hours lost diminishing returns that show the efficiency and effectiveness of the workforce. The study also found that increasing the quality and productivity of the equipment penururnan influenced by how much the number of faulty equipment compared to the amount of equipment available. The less equipment is damaged then this indicates that the level of productivity of the equipment to produce quality products greater.
Kata Kunci : Performance appraisal, labor productivity, labor quality, and mining, Penilaian kinerja, produktivitas tenaga kerja, kualitas tenaga kerja, dan pertambangan.