Laporkan Masalah

PENATAAN KAWASAN TIMOHO YANG ANTISIPATIF TERHADAP GENANGAN AIR

BRIAN SALVATI R, Ardhya Nareswari, ST., M.Eng., Ph.D.,

2017 | Tesis | S2 Teknik Arsitektur

INTISARI Kawasan Timoho merupakan bagian dari Kecamatan Umbulharjo Yogyakarta, Kecamatan Umbulharjo adalah kecamatan yang memiliki fungsi sebagai kawasan administrasi kota Yogyakarta. Seiring berkembangnya waktu perkembangan kawasan Timoho mulai memunculkan permasalahan genangan air pada kawasan ini. Hal ini ditandai dengan,jika musim hujan tiba dan curah hujan yang jatuh pada kawasan ini cukup tinggi maka genangan air akan mulai terlihat di beberapa titik pada kawasan Timoho. Dari permasalahan yang muncul diduga salah satu faktor penyebabnya adalah pengalihan fungsi lahan serta mengelolaan kawasan yang kurang baik dari segi infrastruktur saluran drainase. Genangan air mengakibatkan permasalahan tersendiri diantaranya adalah rusaknya infrastruktur kota terutama jalan raya, genangan juga menyebabkan jalan menjadi licin dan menjadi salah satu faktor kecelakaan bertambah, Selain itu genangan juga kerap menyebabkan arus lalu lintas melambat sehingga terjadi kemacetan panjang di jalan yang tergenang. Untuk itu menjaga kota dari genangan air merupakan aspek penting dalam perencanaan kota yang baik. Idealnya suatu pengembangan kawasan yang baik terbebas dari genangan air dan kemungkinan akan bencana banjir (Barton, Richard, dan Guise, 2003). Jika suatu genangan terjadi pada suatu kawasan maka dapat disimpulkan berarti ada yang kurang baik dalam proses pengembangan kawasan tersebut. Perubahan fungsi lahan pada suatu kawasan yang awalnya merupakan daerah hijau kemudian menjadi bangunan mempengaruhi secara langsung kemampuan meresap (infiltrasi) air ke dalam tanah.Selain itu Perubahan tata guna lahan di perkotaan cenderung ke arah penutupan lahan yang kedap air dengan tidak didukung penambahan ruang terbuka, Kondisi kedap air di permukaan tanah menyebabkan air tidak dapat meresap sehingga air hujan cenderung mengalir diatas permukaan tanah. Hal ini memicu limpasan air(Runoff) di permukaan tanah menjadi tinggi sehingga menggenang dibeberapa titik pada suatu kawasan. Memaksimalkan fungsi ruang terbuka menjadi daerah tangkapan air menjadi salah satu opsi untuk membantu kawasan terbebas dari genangan air. Pengembangan kawasan yang antisipatif terhadap genangan air menjadi fokus pada penelitian kawasan Timoho. Hal ini bertujuan agar diketahui faktor- faktor penyebab genangan air di kawasan Timoho, serta memberikan solusi atau rekomendasi penataan kawasan timoho yang terhindar dari genangan air.

ABSTRACT Timoho area is part of District Umbulharjo Yogyakarta, District Umbulharjo is a district that has a function as the administrative area of the city of Yogyakarta. As the development of the Timoho region began to emerge the problem of water puddles in this area. This is marked by, if the rainy season arrives and rainfall that falls on this area is high enough then the puddles will start to look at some point in the Timoho region. From the problems that arise is suspected one of the factors is the transfer of land function and management of the area that is not good in terms of infrastructure drainage channels. Puddle of water causes its own problems including the destruction of municipal infrastructure, especially roads, puddles also cause the road becomes slippery and become one of the factors accidents increase, In addition, puddles also often cause traffic flow to slow down so long congestion in the stagnant road. To keep the city from puddles is an important aspect in the planning of a good city. Ideally a good regional development is free of puddles and possible flood disasters (Barton, Richard, and Guise, 2003). If a puddle occurs in a region then it can be concluded that there is a lack of good in the process of development of the area. Changes in land function in an area that was originally a green area then became a building directly influence the ability to sink (infiltration) water into the soil. In addition, land use change in urban areas tends to cover waterproof land with no supported open space, Water-resistant conditions on the ground cause the water to not penetrate so that rainwater tends to flow above the soil surface. This triggers water runoff (Runoff) at the surface of the soil to be high so stagnant at some point on an area. Maximizing the function of open space into a catchment area becomes one of the options to help the area free from water puddles. The development of anticipatory areas against puddles became the focus of Timoho's research area. It is aimed to know the factors causing waterlogging in Timoho area, as well as providing solution or recommendation of structuring of timoho area that protected from water puddle.

Kata Kunci : Perkembangan Kawasan, Genangan air, Tata Guna Lahan, Infiltrasi, Ruang terbuka

  1. S2-2017-389207-abstract.pdf  
  2. S2-2017-389207-bibliography.pdf  
  3. S2-2017-389207-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2017-389207-title.pdf