Artikulasi Politik Kewarganegaraan dalam Gerakan Keadilan Lingkungan di Kalimantan Tengah

THEOFILUS A. S., Dr. Lambang Trijono, M.A.

2017 | Tesis | S2 Sosiologi

Penelitian ini berangkat dari tesis kunci bahwa suatu artikulasi politik berlangsung dalam wacana tertentu. Artikulasi yang dimaksudkan adalah artikulasi politik kewarganegaraan dalam wacana gerakan keadilan lingkungan di Kalimantan Tengah. Penulis membahas hubungan masalah lingkungan yang sangat relevan hari ini dengan politik kewarganegaraan. Suatu laku hidup politik sebagai warga negara diharapkan mempedulikan lingkungan. Setting penelitian ini adalah wilayah provinsi Kalimantan Tengah, di mana terjadi kerusakan lingkungan hidup yang masif. Melalui metode analisis wacana Laclauian, penulis menemukan bahwa ada peluang bagi terbentuknya artikulasi politik kewarganegaraan demokratik dalam gerakan keadilan lingkungan di sana meskipun belum cukup kuat. Gerakan pasar kapitalisme yang pada dasarnya liberal terlampau kuat bagi gerakan keadilan lingkungan di Kalimantan Tengah. Dengan kata lain, meski ada perlawanan dari gerakan keadilan lingkungan yang mengartikulasikan politik kewarganegaraan demokratik, gerakan pasar tetap sangat kuat mendorong warga untuk mengartikulasikan politik kewarganegaraan liberal.

This research is based on the key thesis which states that a political articulation goes in certain discourse. This kind of articulation means citizenship politic articulation in movement discourse of environmental justice in Central Borneo. The writer elaborates the connection between current issue of environment with citizenship politic. Every political action of a citizen should be done by environmental cares. The location of this research is in Central Borneo Province, where there are massive environmental destructions. By using the Laclauian method of discourse analysis, the writer finds that there is a chance for an emerging of democratic citizenship politic although it is not strong enough yet. The movement of capitalism market that is basically liberal is too strong for environmental justice movement in Central Borneo. In other words, although there is a resistance from environmental justice movement which is articulates democratic citizenship politic, market movement still finds itself too strong in moving out the citizen to articulate the politic of liberal citizenship.

Kata Kunci : artikulasi politik, formasi wacana, kewarganegaraan liberal, kewarganegaraan demokrasi radikal, gerakan pasar kapitalisme, dan gerakan keadilan lingkungan